KARANGANYAR TODAY – Bupati Karanganyar Juliyatmono mengungkap ada 20 titik di hutan lereng Gunung Lawu, Karanganyar yang disewakan kepada pengelola untuk dijadikan tempat usaha. Kondisi itu menjadi kekhawatiran tersendiri bagi Pemkab Karanganyar, mengingat salah satu penyewanya merusak hutan karena akan membangun kedai kopi.

“Saat koordinasi dengan pihak Perhutani, sempat saya tanyakan ada berapa lokasi lahan hutan di Karanganyar yang disewakan seperti itu? Pihak Perhutani menjawab ada 20 titik yang disewakan ke pihak lain untuk lokasi usaha,” ujar Bupati Juliyatmono, Jumat (10/1/2020).

BACA JUGA :  Mahkota Binokasih dan Artefak Perjalanan Islam Dipamerkan di Perpustakaan Kota Bogor

Lokasi perusakan tersebut terjadi di petak 45 minus 2 RPH Tlogodlingo BKPH Lawu Utara, tepatnya di Desa Gondosuli. Saat ini seluruh aktivitas di lokasi tersebut dihentikan karena sedang dalam penanganan kepolisian.

BACA JUGA :  Hilang Sejak Lebaran, Lansia Penderita Stroke Ditemukan di Dalam Sumur

Lebih lanjut, Juliyatmono mengaku telah meminta kepada Perhutani untuk memberitahukan lokasi mana saja yang telah disewa pihak lain untuk dijadikan tempat usaha. Pemkab dan Perhutani, tuturnya akan mengawasi bersama tindakan yang dilakukan penyewa lahan.

============================================================
============================================================
============================================================