BOGOR TODAY – Serikat Pe­kerja Nasional (SPN) telah melakukan deklarasi aksi da­mai peringatan May Day 2016. Deklarasi dirangkaikan dalam acara Dialog Pra May Day di Ballroom Taman Parahyangan, Cimahpar, Kota Bogor, pekan kemarin.

Dalam deklarasinya, SPN me­nyatakan tiga poin utama. Pertama, Serikat Pekerja/Seri­kat Buruh anggota SPN untuk wilayah Sukabumi, Bogor, dan Depok sepakat bahwa aksi per­ingatan May Day 2016 dilaku­kan secara damai.

BACA JUGA :  Cemilan Selesai Teraweh, Pisang Goreng Madu yang Simpel dan Praktis

Kedua, terkait dengan isu atau tuntutan tetap menjadi sebuah komitmen di dalam peringatan May Dy 2016. Ketiga, aksi tetap akan dilakukan di Jakarta de­pan Gedung DPR RI.

“Kami minta agar semua peserta aksi untuk tetap men­jaga ketertiban, keamanan dan menghindari hal-hal yang akan berdampak buruk terhadap perjuangan kaum buruh,” kata Ketua Umum DPP SPN, Iwan Kusmawan, SH.

BACA JUGA :  Bejat, Cabuli 2 Bocah Laki-laki, Pemilik Bengkel di Solok Ditangkap

Iwan menegaskan, setiap aksi buruh SPN tidak pernah tidak memberitahukan kepada Polri sebelumnya. “Kami buruh selalu tempuh mekanisme, prosedur, dan etika,” ujarnya.

Ia juga menjelaskan, salah satu tuntutan utama aksi SPN dalam peringatan May Day adalah Pemerintah RI harus mencabut Peraturan Pemerin­tah (PP) Nomor 78 Tahun 2014.

(Abdul Kadir Basalamah)

============================================================
============================================================
============================================================