WATFORD, TODAYÂ – Chelsea kembali menuai hasil kurang memuaskan pada pekan ke-24 Liga Primer Inggris saat berÂtandang ke markas Watford, Vicarage Road, Kamis (4/2/2016) dini hari WIB. The Blues hanya mampu bemain imbang 0-0.
Tampil kurang gereget di babak pertaÂma, The Blues malah buang-buang peluang di babak kedua. Chelsea banyak tertekan di babak pertama. Watford punya sejumÂlah peluang lewat Odion Ighalo, Sebastian Prodl, dan Etienne Capoue, tapi gagal diÂmanfaatkan dengan baik.
Chelsea lantas bangkit di babak kedÂua. Anak asuh Guus Hiddink tampil lebih agresif dan banyak memanfaatkan kedua sisi untuk melakukan serangan.
Tapi sebagaimana tuan rumah, merÂeka juga membuang-buang sejumlah kesÂempatan yang didapatkan lewat Diego CosÂta, Oscar, maupun Eden Hazard. Selain itu, kiper Watford Heurelho Gomes juga tampil cemerlang menggagalkan sejumlah peluang Chelsea.
Secara keseluruhan, Chelsea sedikit lebih unggul dalam penguasaan bola denÂgan 55% berbanding 45% seperti dicatat whoscored. Kedua tim sama-sama melepasÂkan 12 tembakan, Chelsea mengarahkan empat ke gawang sedang Watford punya tiga yang tepat sasaran.
Tambahan satu poin membuat Chelsea kini berada di posisi 13 klasemen dengan nilai 29 dari 24 pekan. Sementara Watford ada di peringkat 9 dengan 33 poin.
Manajer Watford Quique Sanchez Flores sekali mencetak gol lawan Chelmengakui laga amat berat. “Sulit sea, kami harus menghentikan serangan-serangannya. Mereka sangat mengandalkan fisik tapi kami juga senang dengan perÂforma kami,†kata Quique usai laga seperti dilansir BBC.Â
“Di babak kedua, sulit untuk menghentikan tekanan Chelsea. Tapi saya rasa kami layak denÂgan satu poin ini,†tambahnya.
Tambahan satu poin memÂbuat Watford saat ini ada di peringkat sembilan klasemen Premier League dengan nilai 33 dari 24 pekan. Sebuah laju yang diakui memuaskan karena sebÂagai tim promosi, Watford awalÂnya tak cukup dijagokan bisa bersaing bahkan untuk sekadar di papan tengah.
“Ini adalah sebuah perjalanÂan yang lucu. Kami ada di paruh atas klasemen, bermain dengan percaya diri,†tandas Quique.
Sementara, Manajer ChelÂsea, Guus Hiddink memuji perÂforma kiper Watford, Heurelho Gomes. Hiddink yakin Gomes menjadi alasan timnya cuma puÂlang dengan hasil imbang. “Di 20 sampai 25 menit terakhir kami menekan. Sekali lagi saya rasa kiper lama saya dari periode seÂbelumnya (PSV Eindhoven) layÂak mendapatkan penghargaan besar, kalau tidak kami bakal sudah menang dengan mudah,†ujar Hiddink kepada BT Sport diÂkutip Standard.
Gomes pribadi senang bisa membantu tim mengamankan satu poin dengan penyelamatan-penyelamatannya. Dia juga mengakui Chelsea amat mereÂpotkan. “Saya percaya kiper harus melakukan hal-hal sepÂerti itu. Kami mendapatkan satu poin hari ini melawan sebuah tim yang sangat bagus dan saya senang bisa membuat perbeÂdaan,†ujar kiper 34 tahun itu.
“Saya yakin kami mendoÂminasi babak pertama, mereka adalah tim yang sangat bagus dan semakin baik seiring wakÂtu berjalan. Sulit untuk menÂgatakan kami harusnya menang karena mereka di bawah kami, karena mereka tim yang bagus,†ujar Gomes.
Diego Costa membuat ulah lagi saat Chelsea menghadapi Watford. Guus Hiddink menilai Costa tak bersalah dan memÂbelanya. Costa diganjar kartu kuning usai adu fisik dengan Juan Carlos Paredes. Paredes juga menerima kartu kuning setelahnya.
“Kejadian itu amat dekat dan terjadi di depan mata. Paredes mendorong punggungnya dan kemudian keduanya saling menÂjatuhkan,†kata Hiddink seperti dikutip ESPN.
“Mereka mencoba untuk memprovokasi dia tapi saya harus membelanya dengan apa yang sudah saya lihat. Saya melihat langsung kok keÂjadian itu.
“Costa tahu kalau dia diproÂvokasi. Kalau mereka melakuÂkan kesalahan saya akan menÂgatakan kalau mereka salah. Tapi kalau para pemain saya diprovokasi saya akan memÂbela pemain saya dan saya rasa itu cukup adil. Dia amat tenang di babak pertama. Kami hanya berfokus untuk mencetak gol dan begitu pula dia. Tidak peduÂli kepada provokasi itu,†ucap dia.
(Rishad/Net)