_MG_6232MARIA Kartini Holo, wanita keturunan Tionghoa dan Filipina ini dikenal sebagai pribadi yang ramah, tenang dan anggun. Sia­pa yang menyangka jika karakternya ini ia ben­tuk sendiri dengan ber­latih yoga bertahun-tahun, hingga kini ia memiliki stu­dio yoga sendiri sekaligus menjadi instruktur yoga.

Oleh : Latifa Fitria
[email protected]

Berawal dari keinginan­nya untuk membawa hidup agar lebih tenang mem­bawa Maria membaca buku tetang yoga, ketertarikannya se­makin menjadi begitu ia merasa bahwa yoga memang pas untuk diaplikasikan.”Dari sejak itu saya mulai latihan, selama dua tahun saya latihan lalu kemudian saya mengajarkan yoga. Kalau diaku­mulasikan saya sudah melaku­kan yoga lebih dari empat ta­hun,” terang wanita kelahiran 9 September 1964 ini.

BACA JUGA :  Nasi Goreng Cumi dan Telur, Masakan Simple yang Menggugah Selera Keluarga

Semenjak ia memulai yoga, ia semakin mengenal dirinya sendiri baik secara fisik juga psikis. Semua emosi dan perilaku yang buruk sedikit demi se­dikit memudar menjadi energi posi­tif, bahkan energi itu berpengaruh secara langsung dan tidak langsung kepada orang disekitarnya.

“Sebelum kita bertindak ses­uatu, ada yang mengendalikan ter­lebih dulu, dan energi positif itu yang keluar lantaran sudah sering berlatih yoga. Kita dengan sendirin­ya mengendalikan keadaan, bukan keadaan yang mengendalikan kita,” tuturnya.

Menurutnya, yoga juga san­gat berpengaruh kepada fisik, karena banyak otot yang bekerja sehingga menjadi lentur. Bahkan, tulang punggung saya yang dulu­nya benkok sekarang sudah kembali lurus.”Semua organ bekerja dengan sinkron, dan inilah yang ingin saya bagi kepa­da semua orang yang me­mang ingin hidup tenang,” ujarnya.

BACA JUGA :  Justin Hubner Siap Perkuat Timnas Indonesia di Piala Asia U-23 2024

‘Semakin kita menge­nal diri kita, semakin kita mengenal Tuhan’, filosofi yang dianutnya ini juga ber­asal dari pujangga asal neg­eri Arab.”Itu juga filosofi dalam yoga, karena setelah melalui beberapa tahapan pada akhirnya yoga akan berakhir di samadi, dima­na hati, pikiran dan tubuh menyatu dan bisa bersiner­gi dengan sang pencipta,” pungkasnya

============================================================
============================================================
============================================================