CIBINONG TODAY – Fenomena penggunaan gadget anak, disoroti Praktisi Psikologi, Profesional Konselor, Psikoterapis, Anggia Darmawan. Ia menyebut, penggunaan itu akan fatal ketika peran orang tua minim untuk mengatur penggunaannya.

Menurut Anggia, paling mengkhawatirkan adalah aktifitas pada anak yang akan menjadi passif kepada kehidupannya di lingkungan sekitar.

BACA JUGA :  Cara Membuat Serundeng Jawa Anti Gagal, Wajib Coba!

“Ini jelas harus menjadi perhatian. Maka dari itu, peran orang tua sangat diperlukan untuk melihat setiap perkembangan anak,” jelas Anggia saat dihubungi wartawan, Kamis (21/11/2019).

Ia menilai, penggunaan gadget pada anak tidak hanya bergantung daripada usia kematangan untuk menggunakan. Hal itu disikapinya usai menerima laporan usia ideal penggunaan gadget pada anak di usia 12 tahun.

BACA JUGA :  Kurangi Overthinking dengan Lakukan 6 Kebiasaan Ini

Anggia menilai, usia hanya menjadi angka yang tidak terlalu berpengaruh banyak pada pola pikir dan tingkah laku anak dalam perkembangan teknologi ini. Melainkan, bimbingan orang tua untuk mengontrolnya.

============================================================
============================================================
============================================================