CIBINONG TODAY – Kegiatan deklarasi Pasangan Calon Bupati Bogor dan Calon Wakil Bupati Bogor Ade Ruhandi (Jaro Ade) – Inggrid Maria Palupi Kansil diwarnai banyak kejutan. Rangkaian kegiatan deklarasi kedua paslon ini, Rabu (10/1/2018), berbeda dengan paslon lain pada sehari sebelumnya.
Rangkaian kegiatan diawali dengan Jaro Ade meminta doa restu ke orangtuanya, kedua paslon ziarah ke Taman Makam Pahlawan Pondok Rajeg, dan antunan kepada 1.700 anak yatim yang diwakili simbolis 17 anak yatim. Setibanya di DPD Partai Golkar Kabupaten Bogor, Jaro Ade dan Inggrid kemudian duduk sama rendah sepanggung dengan para habaib dan delapan ketua parpol pengusung.
Setelah itu kedua paslon melakukan pidato politik, penyampaian pernyataan dan penyerahan surat dukungan dari semua parpol pengusung, pengiringan marhaban dari 17 habaib, dan diakhiri dengan daftar ke KPU.
Dalam pidato politiknya, Jaro Ade mengaku dirinya merasa bangga dan bahagia serta terharu dengan kegiatan yang berlangsung. “Kegiatan ini ternyata cukup sederhana. Saya memang ingin acaranya santai. Berangkat minta restu orangtua, menuju ziarah ke TMP Pondok Rajeg karena tak ingin melupakan jasa para pahlawan,†katanya.
Lantas apa yang akan dilakukan ke depan? “Sederhana, akan lakukan perubahan. Pemerintahan bukan keluarga, bukan perusahaan. Kami akan meneruskan pembangunan yang sesuai aturan dan yang dibutuhkan masyarakat, meneruskan bupati-bupati sebelumnya yang baik. Jika terpilih menjadi bupati ke-17, saya akan melakukan perubahan ke arah yang lebih baik,†ungkapnya.
Sementara Inggrid Kansil, dalam pidatonya juga mengaku terharu melihat suasana deklarasi jelang pendaftaran. “Kehadiran semuanya ini bentuk dukungan mutlak untuk kami maju. Kami punya kesamaan visi misi untuk memajukan Kabupaten Bogor ke depan,†katanya.
