BOGOR TODAY – Para pedagang ikan hias di jalan Bina Marga kembali melakukan audensi dengan pimpinan DPRD Kota Bogor. Kedatangan pedagang ikan hias yang tergabung dalam paguyuban Bina Bakti ini untuk menyampaikan keinginannya untuk tetap berjualan di tanah milik Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor tersebut. Para pedangang tersebut diterima langsung oleh Ketua DPRD Kota Bogor, Atang Trisnanto, Wakil Ketua, Jenal Mutaqin dan Eka Wardhana serta anggota DPRD Kota Bogor Rizal Utami dan Jatirin. Wakil Ketua DPRD Kota Bogor, Eka Wardhana mengatakan, kedatangan pedagang depo ikan hias tersebut untuk menyampaikan keinginan dan harapan mereka untuk tetap bisa berjualan dilokasi tersebut. Pasalnya menurut Eka pedagang di depo ikan hias itu secara aturan masih punya kesempatan untuk berjualan disana. “Berdasarkan aturan tidak ada yang dilanggar oleh mereka (pedagang ikan hias), artinya kemungkinan untuk mereka bisa memperpanjang sewa menyewa lokasi itu masih bisa dilakukan, namun memang masih ada yang harus di diskusikan dengan pihak Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah ( BPKAD) Kota Bogor,” ucap Eka kepada wartawan, Kamis (2/7/2020). Politisi partai Golkar itu menjelaskan bahwa, DPRD Kota Bogor bisa memberikan ruang kepada masyarakat untuk melakukan aktifitas usaha dengan tetap berpedoman kepada aturan yang berlaku di Kota Bogor. “Kami berharap sebelum lahan itu dipergunakan oleh Pemkot Bogor, mereka tetap di berikan kesempatan untuk melakukan usaha di tempat itu, karena kalau melihat dari sejarah, depo ikan hias itu di bangun dengan menggunakan dana dari kementrian dan depo ikan hias juga merupakan aset yang dimiliki oleh Kota Bogor sehingga kegiatan usaha mereka masih bisa dilakukan dilahan itu,” jelasnya. Sementara, Anggota DPRD Kota Bogor fraksi PPP, Rizal Utami menambahkan depo ikan hias tersebut berdekatan dengan sentra kuliner dan aset Pemkot lainnya. Jadi kalau memang mau di relokasi harusnya di relokasi semua termasuk sentra kuliner. “Saya minta kalau mau di relokasi ya relokasi semua jangan tebang pilih dan kalau bisa di sewakan ya sewakan karena itu kan pemasukan buat kas daerah,” kata Rizal.
BACA JUGA :  Takjil untuk Buka Bersama dengan Sop Buah Mangga Leci yang Segar dan Enak
============================================================
============================================================
============================================================