MADIUN TODAY – Pesawat angkut berat C 130 Hercules milik TNI Angkatan Udara (AU) dikerahkan untuk membawa 59 pengungsi pasca aksi kekerasan dan kerusuhan di Wamena, Papua, Selasa (23/9/2019), menuju kampung halaman di Sumatera Barat.

Puluhan warga Sumatera Barat tersebut, diangkut menggunakan pesawat angkut berat C 130 hercules dengan nomor 1320, yang diterbangkan Kapten Pnb. Gilang. Pesawat bertubuh bongsor ini, sempat transit di Lanud Iswahjudi, sebelum melanjutkan perjalanan ke Sumatera Barat.

BACA JUGA :  Rapat Paripurna Terakhir Bima Arya - Dedie Rachim, Sahkan 2 Perda

Pesawat tersebut, diberangkatkan dari Sentani, menuju ke Biak, lalu terbang melalui rute Lanud Patimura Ambon, Lanud Hasanudin Makasar, Lanud Ngurah Rai Bali, Bandara A. Yani Semarang, dan Lanud Iswahjudi.

Kepala Dinas Logistik Lanud Iswahjudi, Letkol Tek. Jarot Sudarwanto mengatakan dari 80 orang pengungsi yang diangkut, di antaranya berturut-turut turun di daerah-daerah pemberhentian pesawat.

BACA JUGA :  Kerutan di Kulit Bisa Diatasi dengan Rutin Konsumsi Makanan Ini

“Dari sebanyak 80 orang pengungsi yang diberangkatkan dari Papua, setibanyak di Lanud Iswahjudi menyisakan 59 orang. Dari jumlah tersebut, 51 orang melanjutkan perjalanan ke Sumatera Barat, dan delapan orang turun di Lanud Iswahjudi,” tuturnya.

============================================================
============================================================
============================================================