foto-persib-bandung-vs-bali-united-di-siliwangi-2016-KIM-SIM_3972BALI, Today – Maung Bandung gagal memetik kemenangan kedua di Bali Island Cup sekaligus membuat rekor sempurna mereka atas Serdadu Tri­datu terhenti.

Bertanding di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Minggu (21/2), Persib gagal memaksimalkan sejumlah pel­uang untuk mencetak gol. Mereka pun harus berbagi angka 1-1 dengan skuat arahan Indra Sjafry tersebut. Gol yang dibuat Atep di babak per­tama sukses disamakan oleh gol spe­kulasi Putu Gede Juni Antara.

Pertandingan ini berlangsung seru karena kedua tim bermain terbuka. Mereka pun saling serang dan menciptakan banyak peluang. Sayang akhirnya hanya ada dua gol saja yang tercipta, yakni melalui kaki Atep (Persib) dan tendangan geledek Putu Gede (Bali United).

Kedua tim bermain terbuka sejak awal. Namun Bali United mencoba berinisiatif untuk mengendalikan jalannya laga. Mereka pun sempat tampil cukup dominan atas Persib.

Meski demikian, skuat asuhan Indra Sjafri itu belum mampu meng­hadirkan mara bahaya pada jantung pertahanan pasukan Dejan Antonic tersebut. Hal yang sama juga terjadi pada Persib. 15 menit pertama pun berlalu tanpa ada peluang berarti.

Namun setelah itu secara perla­han Persib mulai bisa mengontrol jalannya pertandingan. Laga ini pun akhirnya berjalan kian menarik karena kedua tim terus saling serang. Berbagai peluang pun bermunculan.

BACA JUGA :  Simak Daftar Pebulu Tangkis Indonesia di Thomas Cup dan Uber Cup 2024

Gol akhirnya muncul pada me­nit ke-40. Kim Jeffrey memberikan umpan terobosan pada Atep. Meski dikawal dua pemain lawan, ia ma­sih sempat menendang bola. Si kulit bundar sempat memantul terkena kaki lawan dan akhirnya meluncur masuk gawang Bali United dengan mulus.

Pertandingan babak pertama akhirnya berakhir dengan skor 0-1 untuk keunggulan Persib.

Di babak kedua, Persib dan Bali United terus saling serang. Maung Bandung mendapat peluang emas di menit ke-48 melalui Tantan. Sayang sepakannya dari luar kotak penalti hanya meleset tipis di kanan gawang Ngurah AP.

Bali United kemudian terus menerus memberikan tekanan para skuat Persib. Hasilnya terlihat pada menit ke-59. Sepak pojok Fadil Sausu digagalkan oleh Made Wirawan dan bola akhirnya bergulir ke depan ko­tak penalti Persib.

Bola langsung dihajar dengan tendangan geledek Putu Gede Juni Antara. Si kulit bundar pun masuk ke sudut kiri atas gawang Maung. Skor kini menjadi imbang 1-1.

Pertandingan ini akhirnya be­rakhir imbang 1-1. Hasil ini membuat kans Arema Cronus untuk menjadi juara kian besar. Mereka hanya bu­tuh hasil imbang saja kala bersua Persib nanti

BACA JUGA :  Timnas Indonesia Kontra Korea Selatan di 8 Besar Piala Asia U-23

Dikatakan oleh pelatih Persib, Dejan Antonic bahwa laga sore tadi menjadi pertandingan yang cukup seru. Karena kedua tim tampil atrak­tif untuk berusaha mencetak gol dan ingin membawa timnya meraih ke­menangan.

“Pertama saya pikir ini satu per­tandingan bagus dari semua per­tandingan di Bali Island. Kedua tim mau sama-sama menang aku pikir, pemain muda Bali dia lebih agresif hari ini,” ujar Dejan dalam jumpa pers seusai laga.

Sementara itu, Pelatih Bali Unit­ed indra Sjafri menilai bila laga epi­sode kedua berlangsung menarik. Kedua tim sama-sama menerapkan permainan terbuka.

Tim berjuluk Sridadu Tridatu dengan dominasi pemain muda ber­main agresif sejak babak pertama hingga menyulitkan Vladimir Vujovic serta Purwaka di lini pertahanan.

“Petandingan menarik saling ter­buka walau lawan tim besar kita eng­gak mau bermain dengan merubah identitas Bali United yang selalu ber­main opensive,” tutur Indra dalam konfrensi pers usai laga.

Lebih lanjut Indra mengungkap­kan anak-anak asuhannya bermain sesuai dengan strategi yang diingink­an sehingga mampu mengejar keter­tinggalannya.

(Imam/net)

============================================================
============================================================
============================================================