BOGOR TODAY – Dinas KeberÂsihan dan Pertanaman (DKP) Kota Bogor mengalami kesuliÂtan air untuk menyirami taman-taman di Kota Bogor akibat musim kemarau panjang.
Kasi Pemeliharaan Taman DKP Kota Bogor, Erwin GuÂnawan, mengatakan, pihaknya kesulitan menekan angka kemaÂtian tanaman di taman-taman Kota Bogor. DKP hanya melakuÂkan penyiraman dua kali dalam satu hari. Namun jika saat musim hujan, intensitas akan dikurangi kembali menjadi satu kali sehari.
“Pada rute-rute tertentu dilakukan penyiraman setelah subuh atau malam hari, untuk mencegah kepadatan lalu lintas saat proses penyiraman,†ungÂkapnya. Jumat (7/8/2015).
Namun, kekeringan yang melanda Kota Bogor menjadi kendala tersendiri bagi DKP. Pasalnya menurut Erwin, debit air di instalasi sumur mereka mengalami penurunan drastis.
“Alternatifnya, kita akan mencari sumber air lain seperti anak sungai dari Cipakancilan, Cidepit dan Katulampa,†pungÂkas Erwin.
DKP Kota Bogor setiap harinya menyirami 27 taman di enam kecamatan dengan kalkulasi lahan taman seluas 4 hektare. Akomodasinya mengÂgunakan tiga unit mobil tangki air berkapasitas 4000 liter.
(Guntur Eko Wicaksono)