alfian mujani 240KITA tidak akan pernah melihat indahnya pelangi jika hanya melihat tanah diinjak tanpa pernah melihat ke arah langit. Kita tak akan pernah merasakan indahnya hidup jika hanya sibuk dengan urusan dunia dan melupakan urusan langit. Urusan hidup di dunia memang penting, namun urusan akhirat yang abadi jauh lebih penting.

Seorang agamawan berkata, andaikan semua hari adalah siang dan tak ada malam yang bisa digunakan bermunajat dengan rasa hati yang syahdu, sungguh lebih baik kita mati. Naik ke atas langit menjumpai adalah suatu kenikmatan, keindahan dan kebahagiaan yang tidak bisa dirasakan oleh mereka yang mendekap bumi saja.

Lantas apa kata mereka yang menuhan­kan dunia? “Aku bekerja di bumi, makan di bumi, dan dikuburkan di bumi. Buat apa memikirkan langit?” Mereka lupa hujan tu­run dari langit, cahaya matahari dari langit, sinar rembulan juga begitu. Mereka juga lupa bahwa langit dan bumi adalah sahabat akrab yang saling setia.

============================================================
============================================================
============================================================