JAKARTA TODAY – Langkah Menteri BUMN Erick Thohir merombak pos strategis sebagai bentuk penyegaran birokrasi kementerian yang dipimpinnya mendapat tanggapan positif dari kalangan ekonom.

Ekonom Indef Bhima Yudhistira menilai, hal ini dapat menguatkan kementerian. Selama ini, menurut dia, masih ada sejumlah sektor yang belum mendapat penyegaran, sehingga rawan korupsi.

Seperti yang dikutip dari liputan6.com, “Ya, ini bagian dari ‘bersih-bersih’ rezim BUMN lama karena dianggap lemah dalam pengawasan BUMN, sehingga marak korupsi,” tutur Bhima kepada wartawan, Selasa (19/11/2019).

BACA JUGA :  Polisi Amankan Chandrika Chika, Selebgram Cantik Terkena Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Selain itu, Bhima juga menilai perombakan struktural ini dapat meningkatkan kinerja BUMN dan relasinya dengan sektor swasta yang selama ini jarang dilibatkan dalam program kerja.

“Kinerja juga banyak yang belum memuaskan, seperti proyek infrastruktur yang utilitasnya rendah dan kurang melibatkan swasta. Itu yang coba dirombak,” katanya.

BACA JUGA :  Resep Membuat Cah Kangkung Saus Tiram yang Lebih Sedap Bikin Ketagihan

Erick Thohir, dengan latar belakang dari sektor swasta, diharap bisa melakukan sinergi BUMN dengan berbagai pihak. Sehingga BUMN yang selama ini kerap mendapat kritik bisa terus meningkatkan performanya.

============================================================
============================================================
============================================================