Untitled-4Biasanya, kelapa muda lebih segar jika diminum saat dingin. Dalam sebuah gelas, dicampur es batu, dan beberapa sendok sirup. Tetapi Halimah, Dinda, Ti­ara, Irna, dan Indra berha­sil membuat brand Es Ba­sian menjadi minuman yang segar dan unik. Es Basian terletak di Jalan Pandawa Raya Nomor 9-10 (Rumah Bali), Kota Bogor.

Es Basian adalah sing­katan dari batok isian, di­antaranya satu batok yang berisi kelapa muda yang sudah dikerok. Dikasih dua scoop ice cream homemade yang bisa dipi­lih customer dan diberi isian atau topping sesuai selera customer.

Untuk isian atau topping kurang lebih ada 15 variant diantaranya, nata de coco, oreo, goodtime, cha-cha, mashmallow, beng beng, coco crunch, froot loops, almond, strawberry, kiwi, leci, sponge coklat, millo nuggets, pisang dan lengkeng. Rasa ice cream juga sangat bervariasi. Ada rasa va­nilla, taro, greentea, yogurt, blue velevet. “Ada ice cream terbaru namanya cocoa dark good time,” un­gkap Halimah salah satu owner Es Basian.

Menu Es Basian ada tiga. Pertama, Es Basian. Kedua, Es Baper (Basian Premium). Ketiga, Es Sare. Untuk sekarang ini pengunjung lebih banyak meme­san menu paketan namanya Es Baper. “Es Baper ter­diri dari 1 scoop es krim homemade bebas pilih, 1 es magnum mini, gold melon, 1 bar silverqueen coklat terus dikasih atasnya taburan kacang tanah,” lanjut­nya.

Untuk harga 1 porsi Es Basian Rp. 15.000. Es Baper Rp. 25.000, dan Es Sare Rp. 18.000.

Menurut Halimah, untuk modal awal Rp. 3.000.000. Omset perhari Rp. 3.000.000-Rp 4.000.000. Sedangkan pada hari libur meningkat bisa sampai Rp. 4.000.000-Rp. 5.000.000.

Kendala yang dihadapi Es Basian seperti kelapa lagi susah, tempatnya mungkin kurang besar. “Ke­lapa yang kita pakai kelapa muda,” pungkasnya.

(Hesti Amelia)

============================================================
============================================================
============================================================