hi-res-c47b2eaee45781ab69defca763766b79_crop_exactBRACKLEY, Today – Chairman Non- Eksekutif Tim Mercedes, Niki Lauda, menilai pembalap Scuderia Ferrari, Sebastian Vettel, sebagai salah satu ancaman terbesar timnya di For­mula One (F1) 2016.

Lauda menilai, Vettel ibarat kekuatan lama Ferrari yang sudah lama hilang.

Menurut Lauda, Ferrari beruntung bisa memiliki Vettel dalam tim­ny a . Pria 66 tahun itu me­nilai, Vettel tak hanya cepat dalam membalap, melainkan mempunyai jiwa yang selalu lapar un­tuk meraih kemenangan dan menjadi juara.

“Ferrari telah menemu­kan kekuatan lamanya. Fak­ta bahwa Vettel bisa mem­balap cepat bukan sesuatu yang perlu kita bahas lagi,” kata Lauda seb­agaimana diberi­takan PlanetF1, Selasa (2/2/2016).

“Sebagaimana yang terlihat, dia selalu lapar untuk meraih kesuksesan dan bisa membawa timnya untuk terus maju ke depan. Itu­lah yang membuat Vettel menjadi lawan yang ber­bahaya,” sambungnya.

BACA JUGA :  Daftar Pebulu Tangkis Indonesia di Spain Masters 2024, Berikut Hasil Drawing

Pria berkebangsaan Austria itu menilai, saat ini Tim Kuda Jingkrak–ju­lukan Ferrari–sudah mengalami pen­ingkatan yang signifikan. Hal tersebut berkat perpaduan apik kualitas mesin Ferrari dengan kemampuan yang di­miliki Vettel.

Musim lalu, Vettel memang “han­ya” mampu finis di posisi tiga, di bawah duo Mercedes, Lewis Hamilton dan Nico Rosberg. Apabila The Silver Arrows tidak berhati-hati, bukan tidak mungkin Vettel akan menyalip posisi salah satu atau bahkan kedua pembala­pnya.

On the Trek

Pembalap Scuderia Ferrari, Sebas­tian Vettel, optimistis dengan peluang timnya pada Formula One (F1) musim 2016. Melihat persiapan sejauh ini, Vet­tel menilai Ferrari sudah berada dalam trek yang benar.

Menurut Vettel, gelar juara adalah target utama Ferrari. Meski menyadari masih ada tim yang lebih baik, pem­balap 28 tahun itu tetap yakin peluang Kuda Jingkrak menjadi juara terbuka cukup besar musim ini.

BACA JUGA :  Petik Kemenangan, Timnas Indonesia di Peringkat 2 Klasemen Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026

“Tanpa melupakan masih ada tim yang lebih baik dari kami, gelar juara adalah target kami. Saya pikir, kami be­rada dalam trek yang benar,” kata Vet­tel sebagaimana diberitakan F1 Today, Selasa (2/2/2016).

Mantan pembalap Red Bull itu mengaku turut terlibat dalam peruba­han yang dilakukan timnya untuk musim 2016. Karena itu, ia pun cukup puas melihat hasil perubahan Ferrari sejauh ini.

“Hampir sepanjang tahun, saya terlibat dalam perkembangan mobil untuk 2016. Secara mendasar, ada be­berapa hal yang berubah dan peruba­han itu akan mudah dikenali,” terang juara dunia empat kali itu.

(Imam/net)

============================================================
============================================================
============================================================