JAKARTA, Today – Turnamen Piala Presiden telah memasuki babak baru. Ya, turnamen yang digelar oleh Mahaka Sports and Entertainment itu saat ini sudah memasuki fase semi-final.
Ada empat tim terbaik yang berÂhasil lolos ke babak itu. Mereka adalah Mitra Kukar, Persib Bandung, Sriwijaya FC, dan Arema Cronus. Pada babak ini, kembali dilakukan pengundian untuk menentukan laÂwan masing-masing di empat besar.
Undian sendiri digelar di Hotel Atlet Century, Senayan, Jakarta, Selasa (29/9) petang. Seperti di babak perempat-final, babak empat besar juga mengguÂnakan sistem kandang-tandang.
Untuk leg pertama digelar pada 3 dan 4 Oktober 2015. Sedangkan leg kedÂua dilaksanakan pada 10 dan 11 Oktober.
Terkait sistem Mahaka Sports and Entertainment mengambil langkah tegas untuk tim-tim yang berani kemÂbali melakukan walk-out (WO) pada babak semi-final Piala Presiden 2015.
Itu setelah, mereka belajar dari pengalaman yang terjadi pada laga Sriwijaya FC kontra Bonek FC di leg kedua babak perempat-final di StaÂdion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang, Minggu (27/9).
Seperti diketahui, pada laga itu Bonek FC memilih untuk WO lantaÂran kecewa dengan kepemimpinan wasit Jerry Elly.
Empat klub peserta babak semi-fiÂnal sudah menyepakati langkah tegas yang akan dilakukan Mahaka Sports, bila ada tim lagi yang melakukan WO di babak empat besar.
Kesepakatan itu dilakukan pada saat undian babak semi-final di Hotel Century, Jakarta, Selasa (29/9) petang.
“Apabila di pertandingan semi-fiÂnal terjadi WO lagi, tim sudah sepakÂat di atas materai ada denda sebesar Rp1 miliar. Artinya, uang yang sudah diberi oleh Mahaka kami ambil kemÂbali,” kata Hasani Abdulgani, CEO Mahaka Sports dalam sambutannya di acara undian tersebut.
“Hari ini kami sudah setor Rp750 juta dan kami kirimkan lagi Rp100 juta untuk transportasi,” bebernya.
Seperti diketahui, berdasarkan hasil undian, Sriwijaya FC bakal berhadapan dengan Arema Cronus. Sedangkan Mitra Kukar menantang Persib Bandung.
Untuk leg pertama akan digelar pada 3 dan 4 Oktober 2015. Sementara leg kedÂua dilaksanakan pada 10 dan 11 Oktober.
Pemutihan Kartu
Mahaka Sports and Entertaiment menegaskan bahwa tidak ada pemuÂtihan hukuman kartu di laga semifiÂnal Piala Presiden. Pemutihan hanya bisa dilakukan pada pertandingan final mendatang.
Sebelumnya, Persib Bandung berencana melakukan banding keÂpada Mahaka untuk meminta adanya pemutihan kartu.
Sebab, lima pemainnya terancam tidak bisa tampil karena terkena akuÂmulasi kartu di laga leg kedua peremÂpatfinal melawan Pusamania Borneo FC (26/9) lalu.
Mereka adalah Vladimir Vujovic, Achmad Jufriyanto, Hariono, Zulham Zamrun, dan Ilija Spasojevic.
Menurut CEO Mahaka Sports and Entertaiment, Hasani Abdul Gani, tak ada pemutihan kartu di laga semifinal. Keputusan itu berlaku keÂpada semua klub yang lolos dari baÂbak delapan besar.
“Untuk semifinal tidak ada pemuÂtihan. Baru ada pemutihan di final. Kalau mau banding silahkan saja, tapi tetap tidak akan bisa. PeraturanÂnya seperti itu,†tandas Hasani.
(imam/net)