Untitled-4Garuda Indonesia akan meningkatkan frekuensi penerban­gan Jakarta-London dari 3 kali menjadi 5 kali dalam seminggu.

‘’Peningkatan frekuensi pen­erbangan ini sejalan dengan ren­cana perpindahan bandara tu­juan di London dari Gatwick ke Heathrow,’’ kata Direktur Niaga Garuda Indonesia, Handayani, saat menghadiri Perjanjian Pen­andatanganan Kerjasama antara PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk dan PT Pertamina (Persero), Jumat (15/1/2016).

“Kita akan pindahkan dari Gatwick ke Heathrow di Eropa, London. Sekarang kan kita ter­bangkan ke Gatwick tapi kita akan pindahkan ke Heathrow di tahun ini, di first quarter atau second quater. Kemudian kita tambahan frekuensi jadi lima kali yang tadinya kan tiga kali,” tambahnya.

Pemindahan ini dilakukan karena Bandara Heathrow lebih banyak konektivitas penerban­gan dari atau ke negara-negara lain di sekitar Eropa. Handayani menargetkan pemindahan ini pada Maret 2016 sudah terlak­sana.

BACA JUGA :  Minuman Segar dengan Es Jeruk Buah Potong untuk Takjil Dingin Kesukaan Keluarga

“Karena kan Heathrow lebih banyak konektivitas internasion­alnya termasuk dengan surround­ing Eropa, termasuk dengan US Market dan juga Eropa Timur. Itu kan banyak ya. Jadi kita bisa mendapat feeder-feeder penumpang dari yang lain. Mudah-mudahan end of March,” ujar Handayani.

Handayani mengatakan faktor penerbangan langsung dari London ke Jakarta, membuat banyak orang yang lebih memilih penerbangan dengan Garuda Indonesia.

“Sekarang load factor ke Eropa di atas 80 karena kita kan terbang direct dari London ke Jakarta direct. Kita via Singapura, Singapura-Lon­don, London-Jakarta itu direct ke Jakarta sehingga product-nya bagus. Jadi banyak orang setelah mereka tahu bahwa itu direct mereka banyak memilih kita,” ujar Handayani.

BACA JUGA :  Cara Membuat Sambal Kacang Gorengan yang Pedas dan Gurih

Meski ada rencana peningkatan frekuensi rute Jakarta-London, Ga­ruda Indonesia belum berencana menambah rute ke negara Eropa lainnya. Garuda Indonesia masih fokus menyasar rute dari atau ke Amsterdam dan London.

“Kita perkuat dulu yang Am­sterdam sama London karena dua ini sudah big crowds untuk Eropa jadi kita ambil dari Sky Team mem­ber karena kan ada KLM ada Air France, ada segala macam yang bisa jadi feeder kita untuk bisa ngi­si dua rute utama kita ini. Jadi kita optimalisasikan dengan Sky Team member,” tambah Handayani.

============================================================
============================================================
============================================================