CIBINONG TODAY – Direktur Utama (Dirut) PD Pasar Tohaga Haris Setiawan menyebut harga komoditas telur di sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Bogor mengalami penurunan. Dipekan kedua bulan ramadan harga telur tercatat menurun yakni Rp22.000 per kilogram dibanding sebelumnya yang berada dikisaran Rp25.000 per kilogramnya. Haris mengatakan turunnya harga komoditas telur disebabkan hasil dari peternakan yang berangsur turun di pekan kedua Ramadan ini. “Kalau dibandingkan akhir bulan lalu, sempat stabil di harga Rp25.000 perkilogram. Ada penurunan harga Rp3.000,” terang Haris dalam keterangan tertulisnya, Kamis (7/5/2020). Selain telur ayam, sambung dia, jenis hasil peternakan lain juga ada yang menunjukan tren penurunan harga, yakni daging ayam ras, yang pada akhir bulan lalu rata-rata di banderol seharga Rp36.000 per kilogram. Namun di pekan ini turun cukup drastis menjadi Rp30.000 per kilogram. Ada penurunan sekitar 17 persen atau Rp6.000.
BACA JUGA :  Rekonsiliasi Tokoh Politik Bumi Tegar Beriman, Jelang Pilkada 2024 Pajeleran dan Bilabong Kian Harmonis
============================================================
============================================================
============================================================