BOGOR, TODAY– Untuk memeriahkan Hari Jadi Bogor (HJB) ke-533, sejumlah komunitas pecinta seni coret mecoret dinding beron dan kayu yang tersebar di Jalan Manunggal, Bogor Tengah.
Para pelaku seni yang kerap disebut bomber ini tidak hanya berasal dari Kota Hujan, melainkan dari luar Bogor, seperti Depok dan Jakarta untuk ikut ‘mengotori’ fasilitas pemerintah dengan cara kreatif.
Aktivitas yang digagas oleh komuniÂtas pecinta seni graffiti, Rain City Strike (RCS) ini bertujuan untuk menghargai dan mengapresiasi gejolak kaula muda dalam mengekspresikan karya seninya.
“Banyaknya komunitas grafiti dari luar Bogor, membuktikan bahwa Kota BoÂgor, masih dihargai dalam seni jalanan,†Bintang Kurnia, salah seorang anggota RCS.
Kegiatan itu berhasil menarik minta 30 komunitas graffiti untuk hadir dan mengÂgambar di tembok beton yang telah disediÂakan. Bintang juga menyampaikan kepada Pemkot Bogor untuk mendukung seni rupa yang dilakukan seniman grafiti ini.
Khosi, salah satu peserta grafiti, menÂgaku bangga dapat memberikan gamÂbarnya dalam perhelatan HJB. Dirinya berucap, senang dapat bertukar pikiran dengan komunitas grafiti yang lain, seÂhingga dapat menambah ilmu.
“Kami berharap bisa bekerja sama dengan pemerintah kota Bogor, dalam mempercantik perkotaan. Dan para seniÂman jalanan seperti kami, tidak perlu dijadikan target pengrusak lingkungan,†ungkapnya.
(Rizky Dewantara)