29iannone_mg4_0457_originalLESMO, Today - Pebalap tim pabrikan Ducati, Andrea Ian­none mengaku tak mau muluk membidik gelar dunia MotoGP selama motor Desmosedici mi­liknya benar-benar stabil dan kompetitif.

Hal ini disampaikan The Maniac Joe dalam wawancara eksklusifnya bersama Speed­week. Sejak membela tim pabri­kan, Iannone tampil makin meyakinkan.

Dengan koleksi dua podium, saat ini ia berada di peringkat ke­empat pada klasemen pebalap dengan 150 poin, hanya terting­gal sembilan poin dari musuh bebuyutannya, Marc Marquez. Selain itu ia unggul 30 poin dari sang tandem, Andrea Dovizioso.

BACA JUGA :  Timnas Indonesia Resmi Protes ke AFC Soal Kepemimpinan Wasit Nasrullo Kabirov

“Untuk saat ini, sulit rasanya memikirkan gelar dunia. Tapi pebalap tak boleh lupa mengapa mereka membalap. Saya di sini untuk melakukan yang terbaik, tapi saat ini saya punya batasan yang membuatnya tak boleh memikirkan gelar. Saya di sini untuk menang,” ujar Iannone.

Meski tak membidik gelar dunia tahun ini, Iannone yang berusia 26 tahun mengaku tak gentar mengejar kemenangan perdananya di MotoGP, sekal­igus kemenangan perdana Duca­ti sejak MotoGP Australia 2010 melalui Casey Stoner.

BACA JUGA :  Timnas Indonesia Optimis Raih Poin di Laga Piala Asia U-23 Lawan Australia

“Saya memang belum per­nah juara dunia, tapi saya per­nah memenangkan banyak balapan. Lagipula, saat balapan, jumlah gelar tidak ada artinya. Anda harus fokus menyele­saikan balapan dan menang. Ta­hun ini saya memang kesulitan, tapi saya merasa cukup cepat. Saya bisa memperebutkan ke­menangan,” tutupnya.

(Imam/net)

============================================================
============================================================
============================================================