Untitled-13BOGOR TODAY – Institut Perta­nian Bogor (IPB) memperkenal­kan alat anyar untuk mengangkut hasil perkebunan kelapa sawit. Apa namanya?

Alat transporter pengangkut hasil perkebunan kelapa sawit yang diberi nama Fastrex CT-02, keunggu­lan Fastrex CT-02 dapat dikendarai pada area rolling yang ekstrim den­gan kemiringan yang curam.

Alat yang diciptakan DR. Ir. Desrial, M.Eng dan dikembangkan Departemen Teknik Mesin dan Bio­sistem IPB. “Pada tahap awal diprod­uksi sebanyak 100 unit dengan kisa­ran harga Rp100 – 120 juta per unit,” ungkap Rektor IPB, Herry Suhardi­yanto, kemarin.

BACA JUGA :  Tak Hanya Sunah, Ternyata Rutin Konsumsi Kurma Dapat Manfaat Ini!

Acara pengenalan alat baru ini disaksikan langsung oleh Menris­tekdikti, Muhamad Nasir, didamp­ingi Rektor IPB Rektor IPB, Herry Suhardiyanto, Direktur PT.Bogor Life Science and Technology (BLST), Meika dan Wakil Direktur, Sambas Waetama.

BACA JUGA :  55 ASN Pemkot Bogor Dilantik, Dedie Rachim: Beri Pelayanan Terbaik untuk Masyarakat

Kunjungan Menristek tersebut, dimulai dari Gedung Technopreneur Center, yang memamerkan produk-produk hasil pertanian dengan fokus pembenihan hortikultura dan benih tanaman pangan. Kunjungan dilan­jutkan ke anjungan PT.Bogor Life Science and Technology (BLST), yang merupakan perusahaan induk IPB berbasis inovasi dan kepakaran IPB.

(Rizky Dewantara)

============================================================
============================================================
============================================================