Untitled-3DINAS Perhubungan DKI Jakarta mempersiapkan pengalihan arus lalu lintas menyikapi penyelenggaraan car free night yang direncanakan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Selama acara car free night, sepanjang Jalan Jenderal Sudirman dan Jalan M.H. Thamrin akan ditutup pada pukul 17.00-02.00.

YUSKA APITYA AJI ISWANTO
[email protected]

Kepala Dinas Perhubungan An­dri Yansah menyebutkan, pada malam tahun baru jumlah per­sonel yang dikerahkan untuk mengatur lalu lintas seban­yak 700 orang. Mereka diturunkan untuk mengatur lalu lintas di area car free night (Sudirman–Thamrin), Ancol, TMII, Setu Babakan, Ragunan, Kota Tua, CNI, Kelapa Gading, dan Monas sekitarnya.

Selain penempatan personel, Dinas Per­hubungan dan Transportasi menempatkan 12 mobil derek untuk mengantisipasi kend­araan mogok. Lokasi parkir kendaraan dise­diakan di Gelora Bung Karno, IRTI Monas, Istiqlal, Lapangan Banteng, dan gedung–ge­dung parkir di sekitar lokasi car free night.

BACA JUGA :  Kebakaran Hanguskan Bus Pahala Kencana di Tol Jambang

Sementara itu, sehari menjelang malam pergantian tahun baru, lalu lintas di jalan tol yang mengarah ke luar Jakarta mulai padat. Berdasarkan pantauan Jasa Marga kemarin, terjadi peningkatan volume lalu lintas di Ja­lan Tol Jagorawi menuju Bogor dan Ciawi. “Hari ini terpantau ada antrean kendaraan hingga 1,5 jam selepas gerbang Jalan Tol Ciawi menuju arah Puncak,” ujar Direk­tur Utama PT Jasa Marga Adityawarman di kantornya, kemarin. “Ini berarti pelancong yang mau ke Puncak sudah mulai berdatan­gan,” sambungnya.

Jasa Marga memprediksi, arus lalu lintas di Tol Jagorawi pada akhir dan awal tahun ini akan meningkat 3,11 persen dibanding­kan hari normal. Sebanyak 164.570 kend­araan diperkirakan akan melintasi tol yang menghubungkan Jakarta, Bogor, dan Ciawi itu.

BACA JUGA :  Puncak Arus Balik di Terminal Baranangsiang Diprediksi 15 April 2024

Adityawarman mengimbau para peng­guna Jalan Tol Jagorawi yang hendak men­uju Bogor atau Ciawi agar berangkat lebih pagi. Karenanya, arus kendaraan akan men­ingkat sekitar pukul 11.00-15.00.

Penambahan volume lalu lintas akan terus terjadi pada sore hari, sekitar pukul 17.00 hingga malam. Bahkan di malam ta­hun baru, peningkatan jumlah kendaraan bisa sampai tengah malam.

Adapun berdasarkan keterangan Kepoli­sian Resor Bogor, mulai Kamis 31 Desember 2015, jalur menuju Puncak akan ditutup selama 12 jam, mulai pukul 18.00-06.00 keesokan harinya. Sedangkan pada 2-3 Jan­uari, atau puncak arus balik kendaraan, Jasa Marga memperkirakan bakal terjadi mulai pukul 14.00 hingga malam hari. “Pengguna jalan tol disarankan menghindari jam-jam padat,” tandasnya. (/net)

============================================================
============================================================
============================================================