HLJudo Kota Bogor kembali mengukir prestasi gemilang. Kali ini pejudo asal Kota Hujan sukses memboyong 11 medali emas di ajang Kejuaraan Jawa Barat (Jabar) Open 2015.

Oleh : ADILLA PRASETYO WIBOWO
[email protected]

Berlaga di Kejuaraan Jabar Open 2015, peju­do Kota Bogor di bawah binaan Persatuan Judo Seluruh Indonesia (PJSI) Kota Bogor sukses mem­pertahankan gelar juara umum di ajang bergengsi tingkat regional tersebut.

Sekretaris Umum (Sekum) PJSI Kota Bogor, Yudi Wahyudi men­gatakan bahwa kontingen Judo Kota Bogor berhasil mengoleksi 11 medali emas di kelompok usia junior. “Saya sangat gembira dan bersyukur, kita berhasil memper­tahankan gelar juara dengan hasil yang sangat memuaskan,” kat­anya.

BACA JUGA :  Basket Ramadan Cup 2024, Siapkan Atlet Berprestasi

Lebih lanjut Yudi merinci perolehan medali emas kontingen Kota Hujan. Dari 11 medali emas yang dikantongi, tujuh diantaran­ya didapatkan kelompok umur 13 tahun, dua medali emas di kelom­pok 16 tahun dan dua medali emas dari kelompok umur 19 tahun.

Dengan hasil tersebut, lan­jutnya, bisa menjadi tolok ukur kekuatan kontingen Kota Bogor di ajang Pekan Olahraga Daerah (Por­da Jabar) XIII/2015 mendatang. Juga menjadi parameter kekuatan kontingen dari kota dan kabupaten se-Jabar.

“Para atlet yang nantinya di­turunkan di ajang Porda Jabar XIII/2018 sudah terlihat di kejuara­an Jabar Open 2015 ini. Jadi kita bisa mempelajari peta kekuatan masing-masing lawan. Kemudian dirumuskan formulasi latihan yang tepat seperti apa,” ujarnya.

BACA JUGA :  Kang Jaya Cup Mini Soccer Turnamen, Cegah Maraknya Kenakalan Remaja

PJSI Kota Bogor optimistis me­matok target juara umum dengan sapu bersih medali di ajang Porda Jabar XIII/2015. Untuk itu, porsi latihan rutin dengan fokus pada penambahan jam terbang masing-masing pejudo junior melalui ber­bagai kekuaraan.

“Melihat potensi yang dimiliki oleh pejudo-pejudo junior kita, ke­mudian prestasi yang mereka tore­hkan di beberapa kejuaraan yang pernah diikuti. Target juara umum menurut saya bukanlah target yang terlalu muluk untuk dipatok. Kami tetap optimis, Bogor bisa!,” pungkasnya. (*)

============================================================
============================================================
============================================================