BOGOR, Today – Penyusunan kepengurusan Komite OlahÂraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Bogor dipastikan molor. Sebelumnya, usai terÂpilih menjadi Ketua KONI KabuÂpaten Bogor, Rusdi AS berjanji akan segera melakukan pelanÂtikan pengurus baru. Bahkan dirinya menjanjikan susunan kepengurusan akan rampung sebelum masuk bulan RamadÂhan.
â€Saya tidak ingin terlalu lama, targetnya sebelum masuk bulan Ramadhan sudah terbenÂtuk susunan pengurus. SehingÂga kita bisa segera melakukan pelantikan dan segera bergerak merealisasikan tahapan untuk mencapai target Kabupaten BoÂgor Kahiji di ajang Pekan OlahÂraga Daerah Jawa Barat (Porda Jabar) XIII/2018,†katanya usai acara Musorkablub beberapa waktu lalu.
Namun, sedianya pelantiÂkan dan penetapan susunan kepengurusan KONI Kabupaten Bogor periode 2015-2019 bakal molor. Pasalnya, saat dikonÂfirmasi oleh BOGOR TODAY, Rusdi AS mengatakan bahwa proses baru dalam tahap penyÂusunan struktur kepengurusan KONI Kabupaten Bogor.
â€Kita baru tahap penyuÂsunan struktur kepengurusan KONI, untuk susunan pengurus dan pelantikan saya ingin seÂcepatnya. Targetnya sih paling lama setelah Lebaran untuk pelantikan,†katanya.
Lebih lanjut dikatakanÂnya, pelantikan pengurus baru KONI Kabupaten Bogor periode 2015-2019 bakal dibarengkan dengan pelantikan KoordinaÂtor Olahraga Kecamatan (KOK) Kabupaten Bogor pasca LebaÂran nanti. â€Rencananya setelah Lebaran nanti kita pelantikan, nanti sekalian KOK kita lantik juga,†ujarnya.
Seperti diberitakan sebeÂlumnya, 40 pengurus KOK hingga kini masih terkatung-katung nasibnya tidak bisa melaksanakan tugasnya, kareÂna belum dilantik secara resmi oleh KONI Kabupaten Bogor. Padahal pemilihan sudah lama berselang.
Kondisi tersebut terjadi akiÂbat kekosongan pucuk pimpiÂnan organisasi induk olahraga tersebut pasca mundurnya YuÂsuf Sadeli yang memilih jabatan sebagai Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) dan ditunjuknya Rusdi AS sebagai Pelaksana Tugas (Plt).
â€Tapi sebagai Plt kewenanÂgan saya terbatas. Saya tidak memiliki wewenang untuk melÂantik KOK. Nah, setelah saat ini resmi menjabat, saya tidak ingin terlalu lama. Secepatnya harus dilakukan prosesi pelanÂtikan,†tegasnya.
(Adilla Prasetyo Wibowo)