IMG20160220180422BOGOR, Today – Kerja keras atlet, pela­tih dan jajaran pengurus pengcab Tae­kwondo Kabupaten Bogor akhirnya membuahkan hasil. Tim besutan Yudi Santosa berhasil meraih predikat “Nu­mero Uno” alias Kahiji dalam Kejurda Taekwondo se Jabar di Padepokan Voli Sentul, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor.

Tim Taekwondo Kabupaten Bo­gor mendominasi perolehan untuk kat­egori Yunior dengan 10 emas, 2 perak dan 7 perunggu.

Sedangkan untuk kategori senior mendulang 5 emas, 2 perak dan 7 pe­runggu. Total keseluruhan medali yang diraih dalam Kejurda se Jabar kali ini adalah 15 emas, 5 perak dan 14 pe­runggu.

“Kami bangga dan puas atas raihan medali pada Kejurda kali ini. Prestasi ini adalah buah kerja keras semua ele­men yang ada di jajaran managerial tim dan pengurus cabor TI Kabupaten Bo­gor,” ujar Head Coach TI Kabupaten Bogor, Wildan Azzis.

BACA JUGA :  Kontroversial Wasit di Laga Indonesia vs Qatar, PSSI Layangkan Protes ke AFC

Keberhasilan ini, kata dia jadi mo­mentum yang sangat bagus bagi tim tae­kwondo Kabupaten Bogor untuk modal berlaga pada event Popda XI Jabar pada 23-27 Mei 2016 di Kabupaten Bo­gor.

Karyawan PDAM Tirta Kahuripan, Kabupaten Bogor ini mengakui, target awal memang hanya 13 medali emas. Na­mun, dengan raihan 15 emas ini setida­knya jadi prestasi tersendiri bagi Peng­cab TI kabupaten Bogor.

“Kami memang telah berhasil meraih predikat Numero Uno, namun kami tetap tidak mau terlalu jumawa. Karena dengan keberhasilan dalam Kejurda ini setidaknya kami juga masih melihat ada celah dan titik lemah yang harus segera dievaluasi,” tambah Ketua Umum TI Kabupaten Bogor, Yudi Santosa.

Yudi menambahkan, pasca Kejurda ini jajaran pengurus TI Kabupaten Bo­gor akan segera melakukan evaluasi dan sekaligus meracik startegi baru dalam menghadapi Popda XI Jabar 2016 di Kabupaten Bogor.

BACA JUGA :  Jonatan Christie Juara Badminton Asia Championship 2024

“Pengcab TI Kabupaten Bogor siap memberikan kontribusi medali seban­yak banyaknya bagi Kontingen Kabu­paten Bogor dalam ajang Popda XI Jabar 2016,” tuntas Yudi.

Dalam kesempatan yang sama, Cepi Firmansyah , Tim Talent Scouting dalam Kejurda Taekwondo mengaku setuju dengan pentingnya evaluasi yang harus dilakukan jajaran pelatih dan pengurus TI Kabupaten Bogor.

“Keberhasilan meraih predikat Nu­mero Uno, jangan lantas kita terlena dan berpuas diri. Karena masih ada bebera­pa hal yang harus dijadikan bahan evalu­asi dalam waktu dekat,” papar Cepi Firmansyah, yang juga tercatat sebagai pelatih di Tim Pelatda PON Jabar 2016 .

Cepi menambahkan, dalam Kejurda yang berakhir pada akhir pekan lalu, se­harusnya Tim Kabupaten Bogor bisa meraih 18 medali emas, jika Agi , Ag­nes dan Lutfi berhasil meraih medali emas.

(Imam/net)

============================================================
============================================================
============================================================