opening-taman-(2)SATU lagi taman baru diresmikan Walikota BogorDr Bima Arya Sugiarto. Namanya ‘’Taman Corat-coret’’ di kawasan Jalan Pandu Raya, Kota Bogor. Taman ini memperkaya koleksi taman yang sudah dibangun Pemkot Bogorlebih dari 10 taman.

Oleh : Hendi Novian
[email protected]

Taman corat-coret ini dipersem­bakan untuk anak-anak muda Kota Bogor yang ingin berkarya lewat media dinding,’’ ujar Bima Arya saat meresmikan Taman Curat-coret, Minggu (10/1/2016).

Bima Arya hadir bersama istrinya, Yane Ardian dan dua buah hatinya Kin­aura dan Kenatra, Wakil Walikota Bogor Usmar Hariman, Kepala Dinas Kebersi­han dan Pertamanan Kota Bogor Drs Ir­wan Riyanto MSi, Kabid Pertamanan DKP Yadi Cahyadi, Kasi Pemeliharaan Taman DKP Erwin Gunawan ST, Kasubab Peren­canaan dan Pelaporan DKP Kota Bogor Rina Hapsari Argarini, Camat Bogor Utara R Asep Kartiwa, Camat Bogor Timur Taufik SH, dan komunitas corat coret Kota Bogor. Anak-anak muda yang hobi corat- coret ini menyampaikan rasa terimakasihnya kepada Walikota Bogor karena telah membuatkan taman untuk mereka.

BACA JUGA :  DARI PREMAN TERMINAL, SEKDES HINGGA ANGGOTA DPRD PROVINSI JABAR

Taman yang pembangunannya meng­habiskan dana Rp 400 juta ini, dimak­sudkan untuk menyalurkan energi positif anak-anak muda Kota Bogor yang memi­liki hobi membuat grafiti dan mural. Se­lama ini, anak-anak yang memiliki bakat dan minat di bidang grafiti dan mural ini tak memiliki arena untuk menyalurkan hobi dan bakat mereka secara positif dan kreatif. ‘’Akibatnya, vandalisme merajale­la di mana-mana,’’ kata Bima.

Dengan telah diresmikannya Taman Corat-coret ini diharapkan, minimal bisa mengurangi praktik-praktik vandalisme yang tidak bertanggungjawab. ‘’Jangan ada lagi yang mencorat-coret tempok pagar Istana Bogor, tembok pagar Balai Kota, dan t e m ­pok milik warga Kota Bogor,’’ kata doktor Ilmu Politik ini.

Menurut Bima, jika setelah dibu­kanya Taman Corat-coret ini masih ada anak muda yang melakukan vandalisme, maka perlu diberikan hukuman yang te­gas. ‘’Kalau ada yang tertangkap tangan sedang melakukan vandalisme di mana pun, kita tangkap dan bawa ke Taman Corat-coret ini. Hukumannya adalah disu­ruh membuat grafiti dan mural selama 24 jam non stop,’’ kata Walikota, ‘’Hanya bo­leh istirahat untuk buang air saja,’’ tam­bahnya berseloroh.

BACA JUGA :  Menu Sarapan dengan Cah Kangkung Bawang Putih yang Harum Menggugah Selera

Acara peresmian ditandai dengan pen­andatanganan prasasti Taman Curat-coret oleh Walikota Bima Arya, membuka kain hijau selubung penutup papan nama ‘’Ta­man Corat-coret’’ yang dilakukan Waliko­ta, Wakil Walikota, Kepala Dinas Kebersi­han dan Pertamanan, Kasi Pertamanan.

Setelah itu dilanjutkan dengan melakuk coretan pertama oleh Bima Arya dan Usmar Hariman. Bima me­milih cat pilox warna biru, merah dan kuning untuk memberi warna pada grafiti yang sudah disiapkan di dinding sebelah barat. Sementara Usmar memilih warna cat abu-abu dan hijau yang digunakan un­tuk mewarnai grafiti Tugu Kujang.

Dikemas dengan gaya anak muda, peresmian Taman Corat-coret ini diakhiri dengan acara hiburan musik yang menampilkan pe­nyanyi lokal Bogor. Lagu perta­ma ‘’Bogor Bisa’’ didendangkan oleh Bima Arya yang ditemani Usmar Hari­man.

============================================================
============================================================
============================================================