VOLTE, merupakan singkatan dari Voice over LTE. Dengan teknologi ini, kamu sekarang bisa melakukan panggilan suara maupun video melalui jaringan 4G LTE Advanced dari Smartfren. Lalu, apa keuntungannya?
Oleh : Ananda Nasution
[email protected]
Smartfren sudah meluncurkan seÂÂbuah aplikasi yang dinamakan Smart VoLTE. Smart VoLTE merupakan seÂÂbuah aplikasi komunikasi yang berÂÂbasis teknologi VoLTE. Dengan datangnya aplikasi ini, kamu bisa menikmati layanan VoLTE dengan menggunakan smartphone Andromax 4G, atau smartphone berbasis AnÂÂdroid yang sudah mengusung teknologi 4G dengan merek umum yang tersedia di pasar Indonesia.
Dengan menggunakan aplikasi Smart VoLTE, para pelanggan Smartfren bisa meÂÂnikmati layanan VoLTE seperti pada umumÂÂnya, voice/ video call, SMS, USSI, dan conÂÂference call pada perangkat yang belum terinstal fitur VoLTE sebelumnya.
Untuk dapat menikmati layanan VoLTE sendiri, smartphone kamu harus sudah mendukung Band 5 (850 MHz)dan Band 40 (2300 MHz). Ini tandanya, smartphone harus sudah mengusung jaringan FDD (Frequency Division Duplex) dan TDD (Time Division Duplex), serta memiliki pengaturan modus LTE-only yang menggunakan kartu 4G denÂÂgan parameter VoLTE.
Dengan menggunakan aplikasi ini, user dapat membuat call setup atau proses pengÂÂguna untuk melakukan panggilan hingga terÂÂhubung ke lawan bicara yang sangat cepat. Jika dikomparasi, rata-rata call setup meÂÂlalui VoLTE membutuhkan waktu sekitar dua sampai tiga detik, kalau kamu menggunakan panggilan suara secara tradisional seperti ponsel pada umumnya, kamu membutuhkan waktu setidaknya delapan detik.
Cara menggunakan aplikasi Smart VoLTE tidak perlu repot-repot memindahkan kontak telepon. Sebab, kontak telepon akan terinteÂÂgrasi langsung dengan aplikasi Smart VoLTE. Layanan VoLTE milik Smartfren ini mengikuÂÂti tarif panggilan biasa, sehingga kamu bisa melakukan video call tanpa harus mengkhaÂÂwatirkan kuota data. Harganya tetap murah dan ekonomis, meskipun VoLTE mengguÂÂnakan teknologi tinggi yang bisa menjamin kejernihan suara dan video.
Berbicara mengenai FDD dan TDD, perbedaan antara FDD dan TDD yang palÂÂing mencolok adalah pada FDD, kecepaÂÂtan download yang dimilikinya lebih luas, lebih stabil, dan lebih cepat. Sedangkan, keÂÂcepatan upload-nya juga tidak berbanding jauh dari kecepatan download. Seperti conÂÂtoh, jika kamu memiliki kecepatan downÂÂload10 Mbps, maka kecepatan upload-nya bisa menembus 6 Mbps. Berbanding terbalik dengan TDD. Pada teknologi ini, frekuensinÂÂya memiliki karakteristik akses unduh sangat cepat. Sayangnya, pada kecepatan unggah, TDD tidak bisa menyamainya seperti pada kecepatan unduh. Misalnya, kamu memiliki kecepatan unduh sebesar 36 Mbps, sangat mungkin jika kecepatan unggahnya hanya sebesar 3 Mbps. (/net)