HLDINAS Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor menyatakan, korban meninggal akibat Demam Berdarah Dengue (DBD) bertambah jadi dua orang, selama Januari 2016. Dinkes juga mencatat 62 dari 68 kelurahan di Kota Hujan sebagai zona merah endemik DBD.

Oleh : YUSKA APITYA AJI
[email protected]

Kadinkes Kota Bogor, dr Rubaeah, mengatakan terdapat 87 orang yang terserang DBD. Data tersebut belum termasuk dua orang warga yang meninggal dunia. “Warga yang meninggal karena DBD, dari awal bulan hingga 25 Januari ini ada dua orang. Satu warga Balumbang Jaya dan warga Ke­lurahan Cibogor, Bogor Tengah,” kata dia.

Berdasarkan pendataan Dinas Kesehatan, 87 penderita DBD di Kota Bogor tersebar di seluruh keca­matan. Rinciannya, 19 orang di Bogor Utara, 11 orang di Bogor Selatan, 15 orang di Bogor Timur, 18 orang di Bo­gor Barat, 7 orang di Bogor Tengah, dan 17 orang di Tanah Sareal.

BACA JUGA :  Resep Membuat Rendang Jengkol yang Gurih Renyah dan Mantap

Sementara itu banyaknya pasien DBD juga terjadi di RSUD Kota Bogor. Selama Januari ini, sudah 131 orang di­rawat di RSUD Kota Bogor karena ter­jangkit DBD.

Dirut RSUD Kota Bogor, Dewi Basmala, menyebutkan satu orang pasien DBD yang dirawat meninggal dunia. Identitas pasien diketahui bernama Eti, 23, warga Kelurahan Cibogor, Bogor Tengah menin­ggal Minggu, 24 Januari lalu. “Januari ini pasien DBD memang cukup banyak. Se­lain dari Kota Bogor, kami juga merawat pasien dari Kabupaten Bogor,” kata dia.

Dikatakannya, pasien berjumlah 16 dari Kota Bogor dan 28 dari Kabupaten Bogor. Dari 16 jumlah pasien RSUD Kota Bogor, satu orang meninggal dunia pu­kul 23.00 WIB minggu malam. Menu­rutnya, Ny. Eti datang ke RSUD Kota Bogor dalam keadaan mengalami DBD Stadium berat.

BACA JUGA :  Bima Arya Cerita Kisah Perjalanan 10 Tahun Menata Kota Bogor

“Ny. Eti datang dengan kondisi stadi­um berat tadi malam, kami sudah mel­aporkan hal ini ke Dinas Kesehatan secara online,” kata Dewi.

Dewi juga mengingatkan kepada masyarakat agar lebih waspada terhadap kasus panas yang tidak kunjung turun. “Kita semua harus waspada terhadap kasus-kasus panas yang tidak turun-turun apabila diberi obat penurun panas, hendaknya segera di cek param­eter Demam Berdarah agar tidak masuk dan terlanjur masuk ke sta­dium DBD yang berat,” pungkasnya.

============================================================
============================================================
============================================================