BANYUMAS TODAY – Medan yang cukup sulit menjadi kendala dalam penanganan kebakaran hutan di lereng barat selatan Gunung Slamet. Bahkan untuk mencapai lokasi kebakaran membutuhkan waktu sekitar 8 jam perjalanan dengan ketinggian 2.800-3.000 mdpl.

“Medan cukup sulit juga karena ketinggian, memerlukan fisik yang cukup baik sehingga ada kendala mungkin kaki kram dan sebagainya,” kata Komandan Operasi Lapangan Karhutla Gunung Slamet yang juga Dandim 0701/Banyumas, Letkol Inf Candra S, Sabtu (21/9/2019).

BACA JUGA :  Penemuan Mayat Bayi di Sungai Ngelo Jepara, Pelaku Pembuang Masih Diburu

“Kemarin juga ada yang sesak napas salah satu sukarelawan, tapi sudah turun dan tidak menjadi permasalahan lanjutan, artinya bisa bisa diatasi. Ada juga yang terpeleset kemarin, kondisinya masih stabil. Artinya masih bisa kita bawa evakuasi dan bisa diatasi, karena kontur jalan yang tinggi dan licin sehingga jatuh keseleo,” ucapnya.

BACA JUGA :  Cemilan Selesai Teraweh, Pisang Goreng Madu yang Simpel dan Praktis

Dia menjelaskan, berdasarkan laporan penanganan Karhutla Lereng Barat Selatan Gunung Slamet pada pukul 11.30 WIB, saat posisi Tim 1 berada di koordinat 7⁰15’18,00″ LS dan 109⁰12’05,00″ BT ketinggian 2.661 mdpl.

============================================================
============================================================
============================================================