Untitled-4BOGOR, TODAY — Ciomas Man­sion yang digawangi oleh The Cozy Properti Developer menye­diakan hunian dengan konsep cluster yang mengedepankan ke­nyamanan dan keamanan peng­huninya.

“Daya tarik perumahan kami adalah lokasi yang strategis karena sangat dekat dengan jalan raya dan harga yang ditawarkan lebih ter­jangkau,” ungkap Azmi, Staf Marketing Ciomas Mansion kepada Bogor Today di kan­tornya Selasa (19/1/2016).

Lokasi Ciomas Mansion sangat strategis karena dekat dengan berbagai fasilitas umum, meliputi rumah sakit, sarana pendidikan, pusat perbelan­jaan, pusat kuliner, wahana ber­main, Terminal Baranangsiang, stasiun kereta, dan akses menu­ju Tol Bogor. “Angkutan umum pun tersedia 24 jam di depan gerbang,” tuturnya.

Perumahan menengah ke atas ini menyediakan 2 tipe hunian yaitu tipe standar dan tipe 2 lantai. Tipe standar ter­diri dari Tipe 42/72 dan Tipe 53/113. Sedangkan Tipe 2 lan­tai yaitu Tipe 100/90. “Tahun ini yang dipasarkan total 58 unit. Sudah terjual sekitar 8 unit dan 3 unit sudah dihuni,” ucap Azmi, “Sisanya masih dalam proses pembangunan,” tambahnya.

Tipe 42/72 dilengkapi 2 ka­mar tidur, 1 kamar mandi, ru­ang keluarga, ruang makan, dapur, taman, dan carport. Tipe 53/113 terdiri dari 2 kamar tidur, 1 kamar mandi, ruang tamu, ruang keluarga, ruang makan, dapur, taman, dan car­port. Sedangkan Tipe 100/90 dilengkapi 3 kamar tidur, 3 ka­mar mandi, 2 ruang keluarga, ruang tamu, ruang makan, da­pur, taman, dan carport.

Saat disinggung harga, perempuan berusia 30 tahun ini mengatakan bahwa harga yang paling rendah sekitar Rp 400 juta dan yang paling tinggi sekitar Rp 1 miliar. “Sampai bulan depan kami akan beri­kan bonus free AJB, pajak pen­jual, pajak pembeli, dan biaya balik nama,” ucapnya sedikit promosi.

Fasilitas perumahan yang terletak di Jalan Raya Ciomas Kreteg Kabupaten Bogor ini dilengkapi dengan one gate system, CCTV dan security 24 jam, taman bermain, angkutan umum yang tersedia 24 jam, dan view Gunung Salak.

Azmi mengatakan bahwa target penjualannya tahun ini adalah dapat menghabiskan semua unitnya dengan segera. “Karena pengaruh ekonomi Kota Bogor yang selalu naik turun, saya tak pasang target yang muluk-muluk,” pung­kas Azmi, “Saya hanya ingin semuanya bisa cepat habis terjual,” tambahnya.

(Nurul Hasanah Ramadhan)

============================================================
============================================================
============================================================