150821persija-981777-idcmsJAKARTA, TODAY – Persija Ja­karta kembali melakukan lati­han setelah kembali dari Jaya­pura, Papua. Skuat yang dilatih Paulo Camargo itu menggelar latihan di Lapangan Villa 2000, Pamulang, Tangerang Selatan, Senin (2/5). Dalam latihan terse­but, para penggawa Macan Ke­mayoran langsung digeber den­gan latihan fisik.

Menurut pelatih fisik Persija, Nimrot Manulu, langkah itu di­ambil pihaknya karena sejumlah pemain masih terlihat kedo­doran fisiknya di laga perdana Torabika Soccer Championship (TSC) 2016, melawan Persipura Jayapura.

Demi memperbaiki hal itu, para pemain mendapat porsi berlatih fisik lebih banyak dari biasanya. Bahkan, Ismed Sofyan dan kawan-kawan tidak melaku­kan game internal di latihan ini.

“Kami fokus untuk pemuli­han dan peningkatan fisik. Jadi hasil evaluasi dari pertandin­gan kemarin, daya tahan fisik dan kecepatan pemain harus ditambah,” ucap Nimrot usai latihan

Lebih lanjut, Nimrot me­nyatakan telah membuat jad­wal untuk sesi latihan fisik para pilar tim ibu kota. Hal tersebut dilakukan guna memaksimalkan kemampuan fisik pemainnya.

BACA JUGA :  Erik Ten Hag Tinggalkan Konferensi Pers Usai Laga Bournemouth vs MU

“Bila ada pertandingan hari Sabtu, maka hari Senin kami akan latihan fisik. Lalu kalau pertandingan hari Minggu, hari Selasa baru berlatih fisik,” ujarnya.

Pada pertandingan TSC beri­kutnya Persija akan menjamu Semen Padang di Stadion Utama Gelora Bung Karno, (SUGBK), 8 Mei nanti.

Benahi Fisik Pemain Asing

Pelatih Persija Jakarta Paulo Camargo menggenjot pemain asing dengan latihan fisik hari ini sebagai persiapan mengha­dapi Semen Padang dalam lanju­tan Torabika Soccer Champion­ship (TSC) 2016 akhir pekan ini.

Camargo mengatakan, berkaca dari duel melawan Persipura Jayapura pada per­tandingan pembuka, fisik masih menjadi salah satu kelemahan tim besutannya, sehingga perlu dibenahi secepatnya.

Arsitek asal Brasil itu me­nambahkan, legiun asing Persija masih membutuhkan waktu un­tuk adaptasi. Namun ia meya­kini pemain asing tim Macan Kemayoran akan makin padu dengan rekan-rekannya.

BACA JUGA :  Timnas Indonesia Optimis Raih Poin di Laga Piala Asia U-23 Lawan Australia

“Dari hasil evaluasi, ketah­anan fisik harus ditingkatkan. Pemain asing memang masih membutuhkan latihan fisik, dan meningkatkan kerja sama tim. Saya akan lakukan ini dengan waktu yang tersisa,” ujar Ca­margo.

“Mereka sebetulnya pemain bagus, tapi ma­sih butuh waktu untuk adaptasi, sehingga bisa mengeluarkan kemam­puan terbaiknya di per­tandingan berikutnya.”

Saat menghadapi Per­sipura, Macan Kemayor­an menurunkan tiga pe­main asingnya yaitu Soon Hok Hang, William Silva Costa dan Jose Adolfo Guerra. Dua nama tera­khir cukup mendapat sorotan karena belum bisa bermain dengan maksimal.

Sementara itu salah satu pemain senior Per­sija, Ismed Sofyan men­gatakan timnya saat ini terus bersiap menghadapi ketatnya kompetisi dengan hadiah utama Rp3 miliar itu. Pemain asal Aceh ini menilai, peserta kompetisi baru ini sama kuat karena persiapan maupun kualitas pemain yang turun hampir sama.

(Imam/net)

============================================================
============================================================
============================================================