Masalah Besar Barca

CATALAN – Barcelona kembali ditunggu partai berat. Usai takluk 1-2 dari Real Madrid di El Clasico akhir pekan lalu, kini La Blaugrana harus menghada­pi Atletico Madrid di perempat final Liga Champions di Camp Nou, Rabu (6/4/2016) dinihari WIB.

Di akhir pekan lalu, rentetan tidak terkalahkan Barca resmi berhenti di angka 39. Meski me­mimpin lebih dulu, El Barca akh­irnya dipaksa menyerah 1-2 oleh rival abadinya, Real Madrid dalam duel klasik di Camp Nou.

Upaya Barca untuk bangkit diuji di kompetisi Eropa tengah pekan ini saat Atletico menyambangi markas Bar­ca. Berbeda dengan Barca, Los Rojiblan­cos bermodalkan kemenangan besar 5-1 atas Real Betis di La Liga.

Bek tengah Barca, Gerard Pique, meyakini kekalahan dari Madrid tidak menurunkan moral timnya. Apalagi, At­letico punya rekor buruk kala melawan Barca dalam tujuh pertemuan terakhir 6 kalah, 1 seri.

“Kami dalam bentuk yang bagus secara fisik dan mental. Akan penting menampilkan performa bagus melawan Atletico setelah kekalahan di hari Sab­tu melawan Real Madrid,” ucap Pique dalam konferensi pers yang dikutip Soc­cer Way.

 “Kami semua tahu bagaima­na sulitnya menang. Kami pun­ya sebuah tugas berat di depan. Kami ingin memenangi treble dan harus membuat langkah penting pada hari Selasa supa­ya lebih dekat dengan ambisi kami,” lanjutnya.

“Melawan Atletico akan lebih sulit daripada Clasico, tapi pada akhirnya terserah kami. Kami harus menggerak­kan bola dengan cepat. Kalau kami bisa begitu, kami tidak akan bisa dihentikan. Ini akan jadi duel perempatfinal yang seimbang, meski kami mung­kin jadi favorit,” lanjut Pique.

“Kami pernah kesulitan mengalahkan Atletico di masa lalu, tapi kami sudah punya cara mengalahkan mereka. Aku mengira laga akan sama dengan di Camp Nou bebera­pa pekan lalu (Barca menang 2-1). Kami akan mencoba mencetak beberapa gol, tapi mereka adalah tim yang ber­bahaya,” tuntas dia.

Masalah Besar

Mantan pemain Barce­lona, Thierry Henry menilai kekalahan di El Clasico memi­liki dampak besar besar bagi Barca pada laga-laga berikut­nya. Meski posisi di klasemen tak berpengaruh, eks pemain Arsenal itu meyakini pemain­an Blaugrana bakal terganggu kedepannya.

“Bisa diketahui Barcelona akan sedikit diragukan. Cu­kup satu kekalahan, kita bisa melihatnya di laga selanjut­nya. Saya pikir liga memang sudah selesai, tapi saya ingin melihat dampak permainan­nya,” ucap Henry yang di­tanya jelang pertandingan Barcelona vs Atletico Madrid seperti dikutip Soccerway, Senin (4/4/2016).

Henry mengatakan, Real memang pantas menang dalam laga tersebut. Kredit pujian ia alamatkan pada pelatih Madrid yang juga mantan rekannya di Timnas Prancis, Zinedine Zidane.

“Real pantas menang. Di babak kedua mereka jadi tim yang lebih baik, bahkan saat tertinggal 1-0 dan kemudian bermain dengan sepuluh orang. Real main dengan ban­yak keyakinan sementara Bar­celona harus membagi fokus­nya dengan laga selanjutnya melawan Atletico,” imbuhnya.

“Saya suka cara Zidane mengatur timnya. Mereka tidak takut dan bisa menem­patkan tekanan saat mereka perlu dan tetap tenang meski tertinggal 1-0. Mereka coba bermain dengan menyimpan tekanan di belakang mereka dan itu jadi seperti tim den­gan keseimbang yang bagus,”

“Zidane mengerti ia harus mengurus lini tengah, teru­tama melawan tim seperti Barcelona. Orang-orang ingin tahu apakah taktiknya berha­sil saat melawan Barcelona dan dia melakukannya,” san­jung Henry.

(Rishad/Net)