BANDUNG, Today – Persib U-21 akan menghadapi Bareti Fc Ciater Subang pada babak final Piala Bupati Subang 2015 di Stadion Persikas, Subang, beÂsok (hari ini,red).
Pada semifinal, Bareti menang meÂlalui adu penalti dengan PSB Bogor dengan hasil 2-1 (0-0), Jumat (5/6/2015).
Sebanyak 10 penendang penÂalti masing-masing lima dari setiap tim, hanya tiga orang yang berhaÂsil mencetak gol. Dari Bareti adalah Rama dan Ari Ridwana, sedangan dari PSB Bogor adalah Idang NovriÂza. Sisa penendang lainnya gagal mencetak gol.
Pemain Bareti yang gagal cetak gol adalah, Dedih Mardina, Ramdani, dan Asep Asa. Sementara dari PSB Bogor pemain yang gagal adalah, A. Sofyan, Fajar B, Alfat, dan Isna.
Menanggapi hal itu, Pelatih Persib U-21 Budiman mengaku siap mengÂhadapi kembali Bareti. Tim asal Ciater ini adalah tim pertama yang dihadapi Maung Ngora pada fase Grup B kemarin.
Diakuinya, sebelum muncul nama Bareti pun, dia sudah menekankan sama anak asuhnya selalu siap mengÂhadapi siapapun, baik Bareti atauÂpun PSB Bogor.
“Bareti kemarin lebih menÂgandalkan kekuatan. Kita bisa mengimbangi mereka, untuk final pun tentu kita tetap siap kembali menghadapi mereka. Yang pasti kita akan tampil maksimal menghadapi mereka,†kata Budiman di Stadion Persikas.
Lebih lanjut ia mengaprÂesiasi hasil kerja keras anak asuhnya pada pertandingan sore tadi, meskipun tim hanya mampu bermain 0-0 pada wakÂtu normal.
Budiman melihat pertandingan tadi cukup seimbang meskipun laÂwan merupakan tim peserta Liga NuÂsantara dan dari usia di atas pemainÂnya. Hasil imbang tanpa gol pada 2×40 menit waktu normal dinilai hasil yang pantas didapat kedua tim.
“Saya melihat permainan tadi seimbang. Anak-anak sangat terlihat bekerja keras, padahal mereka hanÂya punya waktu istirahat satu hari dibanding lawan (Persikas) dua hari. Saya sampaikan selamat kepada peÂmain,†kata Budiman.
Menurutnya, kemenangan meÂlalui drama adu penalti adalah waÂjar. Apalagi lawan merupakan tim tuan rumah. ia pun menyampaikan selamat kepada penjaga gawang Persib U-21 Sidik Permana yang sukÂses menggagalkan dua tendangan lawan, yakni Soni dan Arif Hidayat.
“Saya juga melihat Rendi Ridwan banyak kemajuan usai istirahat kareÂna cedera. Ia sudah dapat meningÂkatkan kepercayaan dirinya lagi, ini jadi modal ia kedepan. Saya apresiasi kepada Sidik, ia pemain terbaik perÂtandingan kali ini,†pungkasnya.
(Imam/net)