067324700_1460354440-20160410-Persib_vs_PSGC-HEL_4BANDUNG, TODAY – Persib Bandung dipastikan membuka kick-off Indonesia Soccer Championship (ISC) dengan leb­ih dulu bertandang ke Jakabaring Palem­bang menghadapi Sriwijaya FC, Minggu (1/5). Kabar itu didapat setelah manajer Persib Umuh Muchtar melakukan mana­jer meeting, Senin (11/4) lalu di Jakarta.

Terhitung tinggal menyisakan per­siapan 19 hari, Maung Bandung men­yongsong gelaran turnamen panjang yang ditunggu-tunggu itu. Pelatih Pers­ib, Dejan Antonic memberlakukan fokus latihan pagi-sore untuk Atep dkk.

“Kita ada latihan dua hari sekali minggu ini dan minggu depan fokus ke fitness serta latihan. Karena jujur sebel­umnya tidak banyak latihan, karena kita banyak fokus ke pertandingan tidak ke latihan,” beber Dejan pada Rabu (13/4) di Rai Fitness, Jalan Cihampelas Band­ung.

Mundurnya jadwal kick-off ISC sep­ertinya memang menjadi keuntungan bagi Dejan untuk melakukan recovery sekaligus latihan. Dirinya bakal men­gevaluasi hasil dari keiukutsertaan Persib di turnamen pra-musim maupun rangkaian uji coba.

“Hampir kita punya mungkin 18 hari sampai 20 hari dan kita persiapkan tim untuk liga sebentar lagi. Lagi abis itu kita harus continue untuk latihan mengeval­uasi semuanya,” beber Dejan.

Bagi pelatih asal Serbia itu, fokus lati­han di pra-musim pasca melakukan per­tandingan di turnamen amatlah penting untuk membugarkan pemainnya secara teratur. Program selama dua pekan ke depan hingga masuk ke pertandingan sudah disiapkannya.

BACA JUGA :  Fabio Quartararo Beri Sinyal Hengkang dari Yamaha

“Latihan ini untuk pre-season paling penting karena kalau tim tidak ada per­siapan nanti susah sekali untuk main. Tapi kita sudah bikin program untuk minggu ini dan minggu depan,” ulasnya.

Berusaha Lewati Proses

Manajemen Persib mematok target juara di turnamen jangka panjang In­donesia Soccer Championship (ISC) A 2016. Hal tersebut merupakan sebuah tanda bahwa Dejan harus menerima tan­tangan serta berpacu untuk menyiapkan beberapa planning strategi. Atau mung­kin menyiapkan segala kemungkinan ketika anak-anak asuhannya mengalami cedera atau akumulasi.

Dipatok juara oleh manajemen sep­erti demikian diakui Dejan tidaklah membuat ia gentar dan menjadi beban. Dejan hanya mengingatkan agar semua orang pecinta Persib harus mengerti proses.

“Kalau dia bilang seperti itu (target juara ISC) tidak apa-apa, tapi saya juga tidak anggap itu jadi beban, kita semua harus ikutin proses ini,” kata Dejan saat dijumpai wartawan pasca memimpin latihan tim Kamis (14/4).

Skuat Persib harus berusaha mele­wati proses bila ingin target juara dari manajemen terpenuhi. Menurutnya tanpa mengerti akan sebuah proses tim asuhannya tidak akan berbicara banyak.

BACA JUGA :  Petik Kemenangan, Timnas Indonesia di Peringkat 2 Klasemen Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026

“Saya tidak setuju dengan orang yang tidak mau bikin proses dan tidak mau tahu tentang proses. Tim ini tidak bisa apapun harus ada proses. Satu bu­lan dua bulan dn seterusnya, kita harus mengerti,” beber Dejan.

“Jangan lupa kemarin tunggu 18 ta­hun ya untuk jadi juara lagi. Kemarin (turnamen pra-musim) belum ada apa­pun, yang ada posisi dua, tiga empat, lima. Sekarang harus juara lagi itu harus ada proses dan harus ikuti proses itu,” tambahnya.

Dejan pun mengungkapkan bahwa dirinya bukanlah pesulap yang bisa membuat mudah segalanya. Semuanya mesti dilalui–berpikir realistis dan mem­berikan waktu untuk berpikir kemudian berkembang.

“Kita harus jujur dan realistis, kita tahu tim ini beda dari tim kemarin, tim ini masih harus diproses lama, tapi lagi kita harus kerja keras,” imbuhnya.

Pelatih berlisensi UEFA Pro ini juga tetap memacu kekuatan skuatnya meraih juara. Namun ia harus melihat realita nanti saat ISC di lapangan. “Target kita untuk semua bisa juara, Saya bukan magi­cian saya kerja sama, sama anak-anak, kalau kita bisa jadi juara, saya senang, tapi kalu tidak itu tergantung Tuhan,” pungkasnya.

(Imam/net)

============================================================
============================================================
============================================================