Untitled-4BANDUNG, TODAY – Mati suri sela­ma setahun, kompetisi di Indonesia akhirnya segera bangun. Indonesia Soccer Championship 2016 menemui titik terang untuk dimulai pada akhir April 2016. Kendati masih tanpa pen­gakuan FIFA, kejuaraan jangka pan­jang itu langsung membangunkan kembali gairah hidup klub-klub dan tentu saja para pemain.

Masing-masing klub mengusung misi. Bagi Persib Bandung, jelas gelar juara adalah target yang tidak bisa di­tawar. Gradasi prestasi sudah dialami seiring kegagalan demi kegagalan pada turnamen mayor.

Salah satunya yang yang paling mutakhir adalah Piala Bhayangkara 2016. Maka, jadi juara ISC adalah tar­get besar yang layak ditetapkan oleh tim berstatus juara bertahan Liga Su­per indonesia itu.

Para pemain Persib, khususnya pemain baru pimpinan pelatih De­jan Antonic pun merasakan motivasi besar setelah gagal secara beruntun pada turnamen Bali Island Cup dan Piala Bhayangkara.

“Semua pemain menyambut ke­juaraan jangka panjang ini. Tentu­nya akan jadi motivasi, apalagi dari beberapa turnamen kami gagal jadi juara. Tim ini adalah juara liga, kami akan berusaha memberikan juara lagi,” ujar pemain sayap David Laly.

Dua pekan menjelang laga per­tama turnamen menjadi waktu yang harus benar-benar dioptimalkan oleh Pelatih Dejan untuk memper­siapkan kondisi fisik maupun per­forma kolektif.

BACA JUGA :  Jadwal Pertandingan Thomas Cup dan Uber Cup 2024, Berikut Pembagian Grup

Menurut David, turnamen itu akan berjalan sengit karena semua tim akan mempersiapkan diri sebaik mungkin dan memasang target set­inggi mungkin untuk kejuaraan jang­ka panjang pertama sejak tahun lalu.

“Semua tim memiliki waktu per­siapan yang sama. Banyak juga yang sudah rutin ikut turnamen. Dan dari turnamen-turnamen itu keli­hatan kualitasnya merata, juaranya berganti-ganti. Kualitas tim-tim lain yang tidak ikut turnamen sebelum­nya juga saya pikir akan merata. Jadi, kompetisi akan berat,” ujar pemain asal Papua tersebut.

Beban memang akan lebih berat dipikul para pemain baru. Saat ini, tinggal 10 pemain saja yang tersisa dari skuat Persib pimpinan Djadjang Nurdjaman saat menjuarai LSI 2014. Selebihnya, yakni 16 pemain adalah wajah-wajah baru yang 10 di antaran­ya didatangkan oleh Dejan.

Setelah kegagalan demi kegaga­lan di dua turnamen terakhir. Dejan Antonic tentu saja tidak bisa terus menerus bersembunyi di balik ala­san masa transisi dan adaptasi seb­agai tim baru.

Persib adalah klub dengan histori dan DNA juara. Kemenangan selalu menjadi tuntutan di setiap laga, tak perduli sekadar uji coba. Apalagi saat ini menyandang status juara ber­tahan liga. Maka seperti kata Umuh Muchtar, sekalian saja tak usah ikut kompetisi kalau tidak berani mene­tapkan target untuk jadi juara.

BACA JUGA :  Simak Daftar Pebulu Tangkis Indonesia di Thomas Cup dan Uber Cup 2024

Rencananya, Persib akan mela­wan Sriwijaya FC pada laga perdana ISC, di Stadion Jakabaring, Palem­bang, Minggu (1/5/2016) mendatang.

Menurutnya, laga perdana pent­ing untuk dimaksimalkan. Jika menang, hal itu akan membawa pen­garuh positif untuk laga selanjutnya. Karena itu, dia lebih memilih kelela­han dalam latihan daripada tersung­kur di pertandingan.

“Walaupun kadang capek, tapi kita yang memerlukannya. Dilihat ke­mampuan kita sampai di mana, yang penting bisa membantu,” bebernya.

Sebagai pemantapan, rencanan­ya Maung Bandung akan mengge­lar dua kali laga uji coba. Laga uji coba terdekat digelar pada Rabu (20/4/2016) nanti. David menyambut baik rencana itu. Menurutnya, dari laga itu bisa melihat sejauh mana ke­siapan fisiknya menjelang ISC.

“Itu bagus kalau ada uji coba, bisa melihat kekurangan kita. Jadi menjelang pertandingan nanti kita bisa memperbaikinya,” tandasnya.

(Imam/net)

============================================================
============================================================
============================================================