Untitled-7PUASA Ramadhan memang tidak diwajibkan bagi anak-anak yang belum dewasa. Sungguhpun demikian, setiap orang tua ataupun wali hendaknya mengajak dan menganjurkan anak-anak untuk turut menunaikan ibadan puasa itu, agar sejak kecil mereka terbiasa melakukannnya, sehingga bila nantinya mereka telah dewasa, mereka sanggup melakukan kewajiban puasa itu dengan baik-baiknya. Jadi, bagi anak-anak, puasa berfungsi sebagai didikan kebiasaan yang memang sangat penting bagi mereka.

Oleh: AHMAD AGUS FITRIAWAN
(Guru MTs. Yamanka & SMK Avicenna Mandiri
Kec. Rancabungur Kab. Bogor)

Mengenai didikan kebiasaan, M. Ngalim Purwanto menyatakan: “pembiasaan adalah salah satu alat pendi­dikan yang penting sekali, terutama bagi anak-anak yang masih kecil. Anak-anak kecil belim menginsyafi apa yang dikatakan baik dan apa yang dikatakan buruk dalam arti susila. Juga anak-anak belum mempunyai keewajiban-kewajiban yang harus dik­erjakan seperti pada orang dewasa, tetapi hak mereka sudah mempun­yainya. Pembiasaan yang baik pent­ing artinya bagi pembentukan watak anak-anak dan juga akan terus ber­pengaruh kepada anak itu sampai hari tuanya” (Ilmu Pendidikan Teoritis dan Praktis)

BACA JUGA :  SAHUR OF THE ROAD RAWAN DENGAN TAWURAN PELAJAR

Secara pedagogis pendidikan aga­ma harus sudah mulai sedini mung­kin, yakni sejak anak masih kecil, namun bukan sekedar memberi pen­getahuan tentang agama, melainkan justru yang lebih utama ialah mem­biasakan anak menjalankan ibadah, berbuat dan bertingkah laku di dalam kehidupannya sesuai dengan norma-norma yang ditetapkan dalam agama. Sehubungan dengan itu, berpuasa pun hendaknya dibiasakan sejak dini pula, yakni sejak anak masih kecil, su­paya nantinya ia taat menjalankan ke­wajiban Isla tersebut. Untuk itu perlu adanya bimbingan dan pengawasan yang terus menerus dari orang tua atau walinya.

BACA JUGA :  SAHUR OF THE ROAD RAWAN DENGAN TAWURAN PELAJAR

Menciptakan Kondisi  Yang Menunjang

Untuk terwujudnya pembiasaan menjalankan ibadah puasa bagi anak-anak, harus diupayakan adanya kondi­si yang menunjang, diantaranya:

Pertama, adanya keteladanan dari orang tua dan anggota keluarganya. Maksudnya bila orang tua mengan­jurkan anak-anaknya untuk berpuasa, maka orang tua dan kakak-kakaknya pun harus melaksanakan puasa den­gan baik! Tanpa keteledanana seperti itu, usaha pembiasaan berpuasa bagi anak-anak akan mengalami kegaga­lan. Lebih jauh lagi orang tua dan kakak-kakaknya akan mendapatkan kebencian dari Allah SWT. (QS. ash-Shaf [61] :3)

============================================================
============================================================
============================================================