JAKARTA- Masa depan Rio HaryanÂto dalam ajang balap mobil paling prestisius di muka bumi, Formula One (F1) terus dispekulasikan. Musim balap 2016 telah rampung menggelar 11 seri yang terakhir diÂgelar di Sirkuit Hungaroring, HunÂgaria, akhir pekan kemarin. SponÂsor utama Rio, Pertamina pun berharap Manor Racing memberi kelonggaran waktu hingga akhir musim untuk melunasi sisa tujuh juta euro yang mesti dibayarkan sang pilot sebagai pay driver di balap jet darat.
“Kami dari pihak Pertamina sudah mengirim surat secara resÂmi ke Manor, agar bisa diberi konÂfirmasi secara resmi apakah Rio bisa dipertahankan sampai akhir musim. Sebab, dari sisi prestasi sudah cukup baik dan potensial,†kata Vice President Corporate Communication PT Pertamina WiÂanda Pusponegoro, dilansir detikÂsport.
“Pertamina juga ada di beÂlakang Rio, kami tak pernah miss pembayaran. Kami masih menungÂgu termin pembayaran terakhir sebesar 250 ribu euro,†imbuhnya.
Wianda juga mengungkapkan, Manor sudah memberi tanggapan positif atas pertanyaan mengenai kelanjutan karier Rio di musim ini. Mereka pun cukup optimis Rio akan tampil sampai seri terakhir. “Manor akan menjawab surat seÂcara resmi di hari Rabu, sebelum balapan di Jerman. Itu yang saat ini masih kami tunggu. Sinyal dengan Manor sangat sangat posiÂtif. Mereka butuh waktu sampai Rabu,†tambahnya.
Lebih lanjut lagi, Wianda juga mengungkapkan harapannya agar ada dari pihak lain yang mau memÂberikan dukungan dana untuk Rio. “Kami berharap semua pihak bisa membantu, Rio bukan cuma miÂlik bangsa Indonesia, bukan cuma Pertamina,†harapnya.
Sebagai pay driver di tim Manor Racing, Rio wajib menyerahkan seÂjumlah uang untuk bisa mengikuti balapan. Di awal musim, nilainya mencapai 15 juta euro atau sekitar Rp215 miliar.
Sebagai bentuk komitmen duÂkungan untuk Rio, Pertamina berÂsedia menanggung sebanyak lima juta euro dari dana yang dibutuhÂkan pembalap asal Surakarta itu. Total dana yang sudah dibayarkan Rio berjumlah delapan juta euro, dengan tiga juta euro lainnya datang dari Kiky Sport.
Setelah 11 seri berjalan, Rio mengalami kesulitan untuk melakukan pembayaran sisa dana yang harus disetor. Kabar bahwa pembalap 23 tahun itu akan diganÂtikan oleh pembalap lain sudah berembus dalam beberapa pekan terakhir.