fasting3KEBANYAKAN orang memiliki kecendrungan makan berlebihan di bulan puasa, apalagi hidangan di bulan Ramdhan biasanya dibuat lengkap dan istimewa. Pada­hal, hidangan yang nikmat saja tanpa memenuhi gaya makan yang sehat dan prinsip gizi seimbang bisa mem­buat Puasa jadi berantakan.

Selain mudah mengantuk dan badan menjadi le­mas, menu berbuka dan sahur yang kurang sehat juga bisa membuat kadar kolesterol melonjak. Untuk men­jaga agar tubuh tetap fit dan berstamina selama men­jalani puasa, simak tip menu berbuka dan sahur dari dr.Phaidon L.Toruan, sport nutritionist berikut ini:

Saat sahur:

– Utamakan air, vitamin, dan elektrolit. Artinya, mi­num air putih dan buah-buahan, atau jus buah tanpa gula. Air kelapa juga boleh. Caranya minum air kelapa dulu, dan karena sifat elektrolit di air kelapa , maka kita akan masih merasa haus baru dilanjutkan dengan minum air putih. Ketika tidur tubuh kita kehilangan berat 1-2 kg, dan itu adalah air. Jadi memulai Puasa dengan restorasi cairan adalah langkah yang baik.

BACA JUGA :  Kontrol Kadar Kolesterol usai Lebaran dengan 5 Makanan Murah Ini

– Pilih menu utama yang terdiri dari karbohidrat kompleks seperti nasi merah, ubi, spageti, atau bubur kacang hijau dengan gula aren. Jenis karbohidrat ini lebih “tahan lama” dalam membuat gula darah stabil, sehingga mood menjadi relatif lebih baik.

– Jangan lupakan serat, baik dari sayur atau buah. Selain membersihkan usus, serat adalah “sapu alami” yang membantu membersihkan sisa daging di sela-usus.

– Pilih lemak sehat atau minyak yang tidak digoreng, seperti zaitun, minyak kelapa atau flaxseed oil. Misal­nya dalam bentuk sambal. Lemak membuat perger­akan makanan di perut menjadi lambat, sehingga lebih tahan lapar. Akan tetapi kalau diasup minyak goren­gan, baik dari makanan siap saji yang dibeli semalam sebelumnya, atau menggoreng langsung, maka kita memasukkan radikal bebas ke dalam tubuh kita. Aki­batnya manfaat Puasa secara fisiologis berkurang.

BACA JUGA :  Cegah Gula Darah Naik dengan Ubah Gaya Hiduo Sehat, Simak Ini

Saat Berbuka :

– Minum yang manis alami tanpa gula. Air kelapa, jus buah melon atau semangka dan buah lainnya. Hindari gula pasir karena akan menyebabkan efek yoyo pada timbangan nantinya di hari Raya, dan memberi dam­pak kesehatan yang kurang baik

– Karbohidrat kompleks akan lebih baik plus makan­an yang tidak digoreng. Nasi putih, dan makanan gore­ngan akan membuat ngantuk saat tarawih. Gorengan mengikat oksigen darah sampai 20%

============================================================
============================================================
============================================================