harkitnas-DISKOMINFOCIBINONG, TODAY– Hari Ke­bangkitan Nasional (Harkitnas) ke-108 dijadikan Pemerintah Kabupaten Bogor sebagai momentum pemberantasan kekerasan terhadap anak ke­kerasan seksual dan aliran me­nyesatkan.

“Kami tekankan kepada para camat se-Kabupaten Bo­gor, kapolsek, masyarakat dan Danramil, pihak sekolah harus kerjakeras dan kerja cerdas. Untuk bersama-sama berbagai kasus kekerasan seksual, dan pornografi. Terutama men­jadi garda terdepan dalam membentengi anak-anak kita dari perkembangan teknologi. Karena teknologi ini memang memberikan dampak positif dan negatif,” ujar Nurhayanti.

Ia menambahkan, bagian dari sisi negatif ini yang ha­rus dibentengi dengan serius mengingat kekerasan seksual dan kekerasan terhadap anak sudah sangat memprihat­inkan. Bahkan ia mendukung adanya perubahan undang-un­dang terkait peningkatan dan penambahan hukuman.

BACA JUGA :  Wali Kota Bogor Tak Putus Asa Benahi Pasar Kebon Kembang

“Kami setuju adanya huku­man kebiri untuk memberikan efek jera, sehingga kedepan­nya kejadian tersebut bisa di tekan bahkan diberantas,” pa­parnya.

Langkah kongkrit yang su­dah dilakukan Pemkab Bogor, lanjutnya menerangkan, pi­haknya telah memiliki Satgas pencegahan kekerasan seksual dan kekerasan terhadap anak di Desa maupun Kecamatan. Ia juga menghimbau jika ada ma­syarakat yang menjadi korban, laporkan segera kejadian terse­but kepada Satgas dan aparat yang berwajib.

BACA JUGA :  Rapat Paripurna Terakhir Bima Arya - Dedie Rachim, Sahkan 2 Perda

“Tidak perlu malu, segera laporkan sehingga ini bisa diminimalisir. Saya pribadi saat ini terus lakukan turun langsung kelapangan seperti bertemu majelis taklim, to­koh masyarakat, alim ulama dan para ibu-ibu. Untuk bahu membahu memberantas ka­sus tidak manusiawi tersebut, mari di Harkitnas kita lakukan perubahan yang lebih baik un­tuk membangun kesejahteraan dan keamanan masyarakat Ka­bupaten Bogor,” tegasnya.

============================================================
============================================================
============================================================