JAKARTA, TODAY — Mutasi besar-besaran terjadi di lingkungan perÂwira tinggi. Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo merombakan jajaran internal TNI. Sejumlah pos strategis di Angkatan Darat (AD) mengalami rotasi.
Pos Pangkostrad yang diÂjabat Letjen Mulyono diberikan kepada Mayjen Edy RachmayÂadi. Edy sebelumnya menjabat sebagai Pangdam I Bukit Barisan.
Perubahan juga terjadi di tuÂbuh Kopassus. Danjen KopasÂsus Mayjen Doni Monardo digeser menjadi Pangdam Pattimura. Posisi Doni MoÂnardo sebagai orang nomor satu di Kopassus diisi oleh Brigjen MuÂhammad Herindra. Nama terakhir sebelum ini menjabat sebagai KasÂdam III/Siliwangi.
Posisi Kepala Pusat PeneranÂgan TNI tak lagi diemban Mayjen Fuad Basya. Jenderal bintang dua itu sudah memasuki masa penÂsiun. Posisi Mayjen Fuad Basya digantikan Mayjen Endang Sodik. Jenderal bintang dua itu sebelumÂnya menjabat sebagai Perwira Staf Ahli Tk III Bidang Banusia PangliÂma TNI. “Saya sudah saatnya penÂsiun,†ujar Fuad, Senin (27/7/2015).
Mayjen Endang akan menjadi orang terdepan terkait pemberian informasi mengenai TNI. Dia nantiÂnya juga akan berkoordinasi denÂgan Dinas Penerangan yang ada di masing-masing matra.
Pangdam Jaya Kosong
Jabatan strategis lain yang bergeser adalah Pangdam Jaya Mayjen TNI Agus Sutomo menjadi Komandan Kodiklat TNI AD. Siapa pengganti Agus?
Dalam surat keputusan PanÂglima TNI nomor Kep/593/VII/2015, Senin (27/7/2015), Mayjen TNI Agus menggantikan posisi Letjen TNI Lodewijk Freidrich Paulus yang pensiun. Namun dalam surat itu, tak tercantum nama pengganti Agus sebagai Pangdam Jaya yang baru.
Kapuspen TNI Mayjen TNI Fuad Basya saat dikonfirmasi soal surat keputusan tersebut membenarkan. Namun dia belum bisa menyebutÂkan siapa yang akan mengisis poÂsisi Pangdam Jaya. “Memang benar ada pergeseran. Tapi soal itu (PanÂgdam Jaya) saya tidak hapal namanÂya satu per satu. Nanti akan dikirim rilis lengkapnya, soalnya banyak,†terang Fuad.
Total ada 85 nama di dalam surat tersebutu yang mengalami pergeseran jabatan. Mulai dari posisi Wakasad sampai Danjen KoÂpassus bergeser. Namun tidak terÂcantum nama yang menjadi PangÂdam Jaya.
Ada informasi menyebut, poÂsisi itu masih dikosongkan karena ada nama-nama calon yang masih digodok. Dikonfirmasi soal ini, Fuad belum mau berkomentar banyak dan berjanji akan memÂberikan informasi lebih lengkap dalam rilis.
Markas Besar (Mabes) TNI mengeluarkan telegram rahasia (TR) berisikan pergantian jabatan di 3 matra TNI yaitu TNI AngkaÂtan Darat (AD), TNI Angkatan Laut (AL) dan TNI Angkatan Udara (AU).
Dalam rilis yang diterima dari Pusat Penerangan TNI, Senin (27/7/2015), terdapat 84 perwira TNI yang berganti jabatan. Hal ini sesuai dengan Keputusan PangliÂma TNI Nomor: Kep/593/VII/2015 tanggal 25 Juli 2015, tentang pemÂberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan TNI.
(Yuska Apitya Aji)