BOGOR TODAYÂ – Ketua DPRD Kota Bogor, Untung Wahyudi Maryono, menanggapi kisÂruhnya penyelidikan angket terhadap Wakil Walikota BoÂgor, Usmar Hariman. PolitiÂkus PDIP itu menilai panitia angket tak serius menggarap CV Arta Liena, kontraktor yang bermasalah di Unit LelÂang Pengadaan (ULP). Hingga kini, panitia angket juga tak segera melaporkan Arta Liena ke polisi.
“Padahal kehadiran CV Arta Liena sangat dibutuhkan oleh Panitia Angket DPRD Kota Bogor untuk proses peÂnyelidikan penyalahgunaan wewenang oleh Usmar HariÂman,†kata dia, saat ditemui di ruang kerjanya, kemarin.
Pecinta Grup Roling Stone itu mengaku, sudah meminta tolong kepada pihak kepoliÂsian Polres Bogor Kota. “Kita sudah meminta tolong kepada Kapolresta Bogor Kota. Kita Berharap polisi dapat memÂbantu Panitia Angket DPRD Kota Bogor, untuk menyelesaiÂkan penyelidikan. Kalau lapoÂran belum sampai ke polisi berarti surat itu ditilap oknum panitia angket,†ujarnya.
Dikroscek, polisi belum menerima laporan permintaan dari Panitia Angket.
Kasat Reskrim Polres Bogor Kota, AKP Hendrawan, menÂgaku, pihaknya sampai sekaÂrang belum menerima laporan permohonan bantuan dari DPRD Kota Bogor. “Sampai sekarang, pihak kami belum menerima ajuan dari DPRD Kota Bogor untuk memanggil CV Arta Liena ke DPRD Kota Bogor,†akunya, saat dihubunÂgi oleh BOGOR TODAY, kemaÂrin.
(Rizky Dewantara)