MEXICO CITY TODAY – Patung Don­ald Trump dibakar warga Meksiko sebagai bagian dari ritual perayaan paskah. Pembakaran patung calon presiden Amerika dari partai Repub­lik itu dilakukan karena pandangan anti-imigrannya Trump yang telah memicu kemarahan di bagian selatan perbatasan Amerika.

Di wilayah La Merced, Mexico City, ratusan penduduk bersuka cita melihat sosok tiruan konglomerat pe­rumahan itu terbakar. Patung tersebut diberi pakaian warna biru, dasi merah dan rambut pirang yang menjadi ciri khas Trump.

Media melaporkan bahwa sejum­lah patung Trump dibakar di penjuru Meksiko, dari wilayah Puebla hingga ke sentra kawasan industri Meksiko, Monterrey. Pembakaran adalah ba­gian dari tradisi Meksiko Minggu Suci yang luas hingga warga membakar gambar-gambar untuk mewakili Yu­das Iskariot. Yudas merupakan so­sok yang mengkhianati Yesus Kristus seperti dimuat dalam Alkitab. Patung yang dibakar sendiri merupakan per­wakilan tokoh politik tidak populer.

“Sejak dia memulai kampanyenya dan mulai berbicara tentang para imigran, meksiko, dan warga Mek­siko, Saya mengatakan ‘Saya harus memmbuat orang tersebut’,” ujar Fe­lipe Linares, pengrajin yang membuat patung Trump. Felipe berasal dari keluarga yang telah membuat patung Yudas selama lebih dari 50 tahun.

Trump disebut sebagai calon yang paling diungggulkan untuk memenangkan nominasi Partai Re­publik pada pemilu November 8 men­datang. Dalam kampanyenya, Trump menyebut akan membangun dinding di sepanjang perbatasan selatan AS untuk mencegah imigran ilegal dan penyelundupan narkotik. Namun bi­aya pembangunan jembatan itu akan dibebankan kepada Meksiko.

Sementara itu Presiden Meksiko Enrique Pena Nieto mengatakan tak sudi membayar berapapun untuk pembangunan dinding a la Trump itu. Tak mau kalah, Enrique mengibarat­kan dinding tersebut sebagai tempat pendakian diktator seperti Adolf Hit­ler dan Benito Mussolini.

Bukan hanya kalangan luar par­tai, Trump juga disebut menimbul­kan kontroversi di internal partai. Trump menyebut Meksiko mengirim pemerkosa dan pengedar narkotik melintasi perbatasan.

(Yuska Apitya/net)

============================================================
============================================================
============================================================