Untitled-12BOGOR TODAY – Dua bulan sudah pemasangan commuter line ticket vending machine (CVM) di stasiun Bogor. Keren, namun sebagian ma­syarakat mulai mengeluhkan karena mesin ini diduga memperparah an­trean para calon penumpang kereta api yang kebanyakan masih bingung menggunakan CVM ini.

Seorang warga pengguna kereta api, Frank Hizkia Pebrianto Purba (25) mengatakan, dirinya merasa terganggu dengan parahnya antrean distasiun Kota Bogor. “Antrean disini semakin parah semenjak adanya CVM. Apabila pagi suka mengalami kerusakan dan menyebabkan antre­an semakin parah. Mungkin saja alat ini dibelinya bekas,” katanya kepada BOGOR TODAY kemarin.

BACA JUGA :  Pj. Bupati Bogor Apresiasi Dompet Dhuafa Beri Akses Masyarakat Sekitar dan Pengungsi Anak-Anak Pendidikan Berkualitas

Dikonfirmasi, Kepala Stasiun Bo­gor, Darmin mengatakan, keluhan mengenai antrean ini dikarenakan masyarakat di Kota Bogor banyak yang belum paham dengan cara pe­makaian CVM.

“Disitu kan masih ada petugas yang berjaga, nanti dibantu agar ma­syarakat paham cara menggunakan­nya, nanti kalo sudah paham juga terbiasa, seperti waktu dulu pertama ada Gate saja,” ujarnya kepada BO­GOR TODAY kemarin.

BACA JUGA :  Pj. Bupati Bogor Sampaikan Laporan Keuangan Pemkab Bogor Tahun 2023 Kepada BPK

Ia juga menambahkan, saat ini pihaknya akan terus mengusahakan penambahan mesin CVM ini. “Nanti semua akan menggunakan CVM, saat ini di stasiun Bogor baru ada 8 unit,” katanya kemarin.

Mengenai anggaran dari mesin CVM ini, pihaknya mengaku tidak mengetahui persoalan ini. “Wah ga paham kalo anggaran, itu manage­ment PT KAI Commuter Jabodetabek (KCJ),” tuturnya.

Sekedar infromasi, berikut langkah-langkah membeli tiket THB menggunakan mesin C-VIM:

============================================================
============================================================
============================================================