JAKARTA TODAY – Kejatuhan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) terus berlanjut hingga tembus level Rp14.418/USD di awal perdagangan, Kamis (19/7/2018). Kemerosotan mata uang Garuda mengiringi pergerakan mendatar dolar terhadap yen dan mata uang utama lainnya.

Menurut kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) BI, rupiah pagi ini dibuka memburuk pada posisi Rp14.418/USD. Angka ini memperlihatkan rupiah terus anjlok dibandingkan posisi perdagangan sebelumnya Rp14.406/USD.

BACA JUGA :  Turunkan Kolesterol usai Kalap Makan saat Liburan Lebaran dengan Ramuan yang Dijamin Ampuh

Data Yahoo Finance menunjukkan rupiah pada sesi perdagangan pagi berada pada posisi Rp14.415/USD atau jatuh semakin parah dari posisi penutupan sebelumnya di level Rp14.398/USD. Pergerakan harian rupiah menjelang akhir pekan berada pada level Rp14.398 hingga Rp14.425/USD.

BACA JUGA :  Menu Makan Malam dengan Tumis Tofu Ayam Cincang yang Gurih dan Lezat Dijamin Keluarga Ketagihan

Posisi rupiah melihat data Bloomberg, pada perdagangan spot exchange memburuk ke level Rp14.420/USD dibandingkan sebelumnya Rp14.414/USD. Rupiah hari ini bergerak di kisaran Rp14.415-Rp14.422/USD.

============================================================
============================================================
============================================================