JAKARTA, Today — Sejak nilai tukar ruÂpiah menguat beberapa hari lalu, beÂlum terlihat adanya peningkatan pemÂbelian dolar Amerika Serikat (USD) di sejumlah bank.
Di Bank Mandiri, pembelian USD tidak terjadi peningkatan karena seÂdang memasuki masa liburan nasional. “Tidak ada peningkatan. Masih relatif sama seperti biasa. Tidak ada pelonjakan,†kata Corporate SecreÂtary Mandiri Rohan , Rabu (9/3/2016).
Menurut Rohan, hal ini bisa jadi disebabkan karena hari libur nasiÂonal perayaan NyeÂpi. Selama hari liÂb u r naÂsional, transaksi dolar di Bank ManÂdiri memang cenderung lebih rendah dibanding hari-hari biasa. “Perusahaan yang impor barang atau semacamnya nggak perlu hari libur bayarnya kan,†tambahnya.
Rohan menambahkan, masyarakat belum tertarik membeli dolar kareÂna masih menganggap nilai tuÂkar mata uang itu masih belum terlalu menÂguntungkan bagi perdagangan. MasyaraÂkat kemungkinan masih menunggu adanya pelemahan kembali nilai dolar terhadap rupiah.
Bank Mandiri tidak terlalu berÂsiap menghadapi pelonjakan pembeÂlian dolar. Diprediksi belum akan ada peningkatan pembelian jika nilai tukar dolar masih seperti saat ini. Banyak pengamat menduga pergerakan nilai tukar rupiah saat ini adalah meningÂkatnya kepercayaan investor terhadap prospek ekonomi Indonesia, sehingga memicu arus modal asing masuk.
(Winda/net/tempo.co)