SLEMAN TODAY – Tingkat okupansi kereta api bandara dari dan menuju Yogyakarta International Airport (YIA) Kulon Progo masih rendah. PT KAI mencatat persentase jumlah penumpang KA Bandara Kulon Progo sampai saat ini baru 30%.

“Untuk okupansi KA Bandara (Kulon Progo) yang saat ini, karena penerbangan di YIA itu belum fuul, ini (tingkat okupansinya) masih sekitar 30%, masih rendah,” jelas Manager Humas PT KAI (Kereta Api Indonesia) Daop 6 Yogyakarta, Eko Budiyanto kepada wartawan di Sleman, Selasa (5/11/2019).

Sejauh ini PT KAI baru mengoperasikan satu KA Bandara Kulon Progo. KA itu berangkat dari Stasiun Maguwo pukul 10.40 WIB dan sampai Wojo pukul 11.26 WIB. Sementara untuk baliknya KA Bandara diberangkatkan dari Stasiun Wojo pukul 14.04 WIB dan sampai Maguwo pukul 14.55 WIB

Kapasitasnya (KA Bandara Kulon Progo) 199 tempat duduk. Kalau dengan berdiri tambah 200 berarti 399 orang. Untuk tarifnya sebenarnya Rp 30 ribu, tapi sampai saat ini masih tarif diskon menjadi Rp 15.000. Diskonnya 50% untuk semua (kategori penumpang),” tuturnya.

Menurut Eko, sejauh ini mayoritas penumpang KA Bandara Kulon Progo merupakan wisatawan yang hanya sekedar ingin melihat bandara baru di Kulon Progo, bukan penumpang pesawat di YIA. Tren seperti itu masih berlangsung hingga saat ini.

BACA JUGA :  Resep Membuat Mango Sago di Rumah Dijamin Anti Gagal
============================================================
============================================================
============================================================