Untitled-5BOGOR, TODAY — Pesona Inti­land yang dikembangkan oleh PT Kembar Intiland, optimis hadapi persaingan yang ketat di tahun 2016. “Sebenarnya pengaruh yang paling besar bukan dari faktor perekono­mian, tapi lokasi dari peruma­han itu berada,” ungkap Dwi Handoko, marketing executive Pesona Intiland kepada Bogor Today di kantor pemasaran Pesona Intiland Cilebut (Se­lasa, 12/1/2016).

Perumahan yang berada di Jalan Raya Cilebut Km 1, Sukaresmi Kota Bogor ini me­miliki lokasi yang strategis. Karena berada di kawasan pengem­bangan Kota Bogor yang di desain sebagai pusat aktifitas dan fasilitas transportasi Kota Bogor. Selain itu, lokasinya berada dekat dengan jalan tol, stasiun kereta, pusat perbelanjaan, rumah sakit, trans­portasi 24 jam.

“Perumahan Peso­na Intiland akan semakin mudah aksesnya karena di bagian depan perumahan ini akan dibangun Stasiun Lawang Taleus dan SUB Terminal APTB yang merupakan program Pemerintah Kota Bo­gor,” ungkap Dwi.

Konsep yang diusung oleh Pesona Intiland ini adalah kon­sep 60-40, yaitu 60 persen ruang terbuka dan 40 persen perumahan. Perumahan yang dibangun dengan konsep clus­ter ini memiliki tipe terbaru yang akan dipasarkan tahun ini yaitu Cluster Rinajani yang merupakan perkembangan dari tipe 85 menjadi tipe 120 diban­derol harga sekitar Rp 1,5 miliar.

Pesona Intiland ini memiliki proyek kedua yaitu Twin’s City yang sedang dalam proses pem­bangunan. Twin’s City didesain sebagai kota mandiri dan akan menjadi pusat aktifitas dan fasilitas yang lengkap. Proyek kedua tersebut berada di Jalan Raya Kalisuren, Tajurhalang, Kabupaten Bogor.

Twin’s City terletak di area pengembangan perkotaan Ka­bupaten Bogor yang strategis dengan rencana pembangunan jalan tol yang menghubungkan Tol Jagorawi dengan kawasan Pa­rung dan rencana pembangunan Jalan Arteri Tegar Beriman akan memudahkan akses menuju pusat aktifi­tas dan pusat pemerintahan Kabupaten Bo­gor.

Proyek kota mandiri ini me­miliki fasilitas yang lengkap karena akan dibuat area komersial sebagai pusat bisnis, perdagangan dan niaga, fasilitas kesehatan yaitu pembangunan rumah sakit, sarana pendidi­kan yang lengkap yaitu rencana pembangunan pusat pendidi­kan BSI, dan sarana rekreasi dan olah raga yaitu pembangu­nan sport center, water park, dan foodcourt. “Twin’s City akan dilengkapi dengan fasili­tas terpadu yang terintegrasi di dalam kawasan,” pungkas Dwi.

(Nurul Hasanah Ramadhan)

============================================================
============================================================
============================================================