Kasatreskrim Polres Bogor Kota, AKP Hendrawan, melakukan pengejaran terhadap mucikari di kawasan foodcourt Bogor Trade Mal (BTM). Belum ada temuan dari Hendrawan, namun timnya terus bergerak melakukan pengintaian.
Oleh :Guntur Eko Wicaksono
Guntur_ada@ yahoo .com
“Saya sendiri yang tuÂrun tangan langsung ke lokasi kemarin,†ungkapnya.
Disinggung lebih lanjut mengenai hasil yang diÂdapat, ia mengaku kesulitan untuk menemui jalan masuk menuju dunia prostitusi yang ada di BTM. “Saya sih cari link di dalam untuk prostitusi nya. Lihat saja nanti ya,†tegasnya.
Lebih lanjut, Hendrawan, masih menunggu hasil invesÂtigasi dari tim yang ia terjunkan langÂsung untuk mengawa l pro s t i Ât u s i yang ada di BTM. “Saat ini saya juga masih tunggu hasil angÂgota di lapangan dan hasilnya nanti saya kabari,†bebernya.
Kasatpol PP Kota Bogor, Eko Prabowo, mengatakan piÂhaknya juga sedang menungÂgu hasil anggota yang di temÂpatkan untuk mengawasi kegiatan prostitusi yang ada di BTM. “Saya maÂs i h tunggu hasil anggota saya di lapangan ya, itu tadi kita engÂgak bisa asal-asalan bergerak menangkap,†ujarnya.
Eko juga menegaskan piÂhaknya akan mengawal kasus ini hingga tuntas. “Tenang kalau memang ada prostitusi akan kita habiskan sampai ke akarnya,†kata dia.
Kadinsoskertrans Kota Bogor, Anas Rasmana, menÂgatakan unÂtuk tahun depan dirinya merencanakan zona-zona yang bebas dari PSK. “Pokoknya tahun depan wilayah BTM dan sekitarnya sudah bebas dari PSK,†ungÂkapnya.
Terpisah, Manager MarÂketing dan Komunikasi BTM, Sharon Vebrilla, mengatakan, pihaknya juga sudah memberÂlakukan larangan bagi pelajar masuk mal pada jam sekolah, kecuali yang didampingi para orang tuanya. “Kami buka sekiÂtar pukul 09:00 WIB, kalau ada siswa berseragam mau masuk pada jam sekolah, petugas dari pintu juga pasti larang, kecuali dia (anak sekolah-red) datang didampingi orang tuanya, berarti keperluannya jelas mau membeli keÂbutuhan,†jelasÂnya. (*)