CIBINONG TODAY – Hingga Mei 2019, Unit Layanan Pengadaan Barang dan Jasa (ULPBJ) Kabupaten Bogor, belum menerima pengajuan tender konstruksi dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR).

Berdasarkan data yang diterima, ULPBJ baru menerima pengajuan tender konstruksi dari 7 (tujuh) Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Yakni Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP). Dinas Kesehatan (Dinkes). Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora). Dinas Pendidikan (Disdik). Dinas sosial (Dinsos). RSUD Ciawi dan Sekretariat DPRD.

Kepala ULPBJ Kabupaten Bogor, Budi CW mengaku khawatir minimnya proyek pengajuan konstruksi dari SKPD, utamanya Dinas PUPR. Menurutnya, hal ini dikhawatirkan akan membuat aktifitas masyarakat terhambat terlebih Hari Raya Idul Fitri akan segera tiba.

BACA JUGA :  Gulai Nangka Muda Bumbu Kuning, Menu Makan Lezat dengan Aroma Menggugah Selera

“Karena masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan. Konstruksi menjadi salah satu yang paling vital, apalagi menjelang hari raya, pekerjaan fisik seperti jalan harus memadai,” ujar Budi CW, Selasa (7/5/2019).

Solusi yang paling bisa dilakukan  dalam waktu yang sedikit ini, kata Budi, adalah pemeliharaan jalan sebagai bentuk pelayanan kepada masyarakat.

“Jangan sampai masyarakat tidak terlayani dengan baik. Dalam kondisi seperti ini yang paling dibutuhkan adalah infrastruktur yang memadai dari pemerintah,” ungkapnya.

BACA JUGA :  Kecelakaan Beruntun 3 Kendaraan di Jalan Raya Ngawi-Solo, Tewaskan 1 Orang

Selain itu, per tanggal 3 Mei 2019, ULPBJ juga baru menerima 126 paket pekerjaan dengan total pagu anggaran sebesar Rp186,4 miliar. Padahal, di periode yang berdekatan ditahun lalu per tanggal 7 Mei 2018, ULPBJ sudah menerima 231 paket pekerjaan dengan pagu anggaran Rp469,3 miliar yang siap dilelangkan, dari Pemkab Bogor.

Dari data tersebut, terlihat ada penurunan jumlah presentase paket pekerjaan yang dilelangkan, yang cukup signifikan dibanding tahun lalu.

============================================================
============================================================
============================================================