Pembangunan Jalur Puncak II yang menghubungkan Cianjur-Sentul dilanjutkan pada 2016 mendatang.
Oleh : RISHAD NOVIANSYAH
[email protected]
Proyek itu terhenti pada 2015 lanÂtaran keterbatasan anggaran yang disediakan Pemerintah Provinsi Jawa Barat sebesar Rp 2 miliar.
Menurut Kepada Dinas Bina Marga dan Pengairan (DBMP) KabuÂpaten Bogor, Edi Wardhani, anggaÂran tersebut digunakan untuk memÂbuka sebagian kebutuhan jalan.
Sementara untuk pembanguÂnan, tidak bisa mengandalkan AngÂgaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Bogor.
“Tahun ini kami ajukan ke pemerintah pusat Rp 100 miliar. Kami tidak bisa lepas dari provinsi, karena yang menggagas kan provinÂsi. Lagipula ini kan menyambungÂkan antara Kota dan Kabupaten Bogor. Jadi harus dalam wewenang pemprov,†kata Edi.
Dana Rp 100 miliar ini rencananÂya dialokasikan untuk membuka kembali jalan selebar 30 meter.
Dalam pembangungan sebelÂumnya pada 2014-2015, pengerasan jalan sudah terbentuk sepanjang tiga kilometer, namun akibat tidak terpelihara, kini kondisinya mulai rusak.
Dengan uang itu juga, kata Edi, jalan yang saat ini sudah ada, akan dibangun kembali untuk peÂnyeragaman untuk mengantisipasi kerusakan.
“Nanti dibuat sesuai perencaÂnaan pembuatan jalannya. Dari Pal Hill Sentul sampai Sukamakmur, selebar 30 meter dan panjang 35 kilometer. Kalau panjang total 51 kiÂlometer. Tapi sekarang dibuka dulu sampai Cariu,†pungkas Edi. (*)