BANDUNG, Today-Terhentinya komÂpetisi domestik di tanah air membuat para pesepakbola menjadi kehilangan ajang untuk menyalurkan bakatnya.
Sehingga banyak aktor lapangan hiÂjau di Indonesia yang turun bermain di pertandingan antar kampung (tarkam). Disamping itu tambahan pemasukan dari laga itu pun dianggap mereka bisa diandalkan untuk menyambung hidup lantaran nasib mereka di klub terkaÂtung-katung.
Meski begitu pemain belakang PersÂib Bandung, Abdul Rahman Sulaiman, mengatakan enggan ikut bertanding dalam laga non profesional tersebut.
Karena menurutnya laga tarkam kerap berlangsung dengan sengit hingÂga akhirnya menjurus ke permainan kasar. Dia pun tidak mau karirnya tamat karena hal tersebut.
“Engga lah, latihan sendiri aja, jaga kondisi fisik. Saya dulu pernah ikutan main tarkam, tetapi agak ngeri aja,†ungÂkapnya dalam wawanÂcara belum lama ini.
Untuk menÂgisi waktu luang sekaligus menjaga kondisi, pemain berpostur tinggi itu mengaku lebih mengutamakan untuk berlatih mandiri.
Sedangkan untuk mengikuti pertandingan, dia memilih untuk tetap berÂtanding bersama Persib walauÂpun bukan di laga resmi.
“Kalau memang bersama klub, saya ikut aja, kalau meÂmang tim ini tetap ada walau tak diakui FIFA dan ada parÂtai-partai tak resmi saya sih ikut,†ujarnya.
(Imam/net)